Page 11 - JABAR_20250714
P. 11
TRIBUNLINES
11 SENIN, 14 JULI 2025
Anggota DPRD Pesan 10 Ton Beras Oplosan Sambungan Hal.1
dengan menir, beras rusak, bahkan ras- dari seorang anggota DPRD DKI Jakar- “Sakura”, merek generik yang tidak dipa- permintaan pengoplosan beras sesuai per- karung-karung itu berjajar di rak etalase
kin—demi menyesuaikan harga pesanan, ta, dari salah satu partai politik terbesar. tenkan perusahaan. mintaan konsumen. toko. “Itu hanya contoh karung, isinya
termasuk dari kalangan politisi. Total, ia menerima pesanan 10 ton beras Saat ditanya lebih rinci soal komposisi, Modusnya serupa dengan praktik di enggak untuk dijual. Di dalamnya sudah
Pada Rabu (25/6) siang, Tribunnews dari anggota DPRD tersebut. Jefry menolak menjelaskan. Ia menyebut- toko milik Jefry, pelaku yang sebelumnya dicampur menir. Kalau mau beli harus
memantau langsung aktivitas mencuri- Beras tersebut kata Jefry, dikemas da- nya sebagai “rahasia dagang.” Namun, ia lebih dulu tertangkap karena mencampur minimal 50 kilogram,” ujar Rika saat di-
gakan di depan Toko Beras MB, Blok L, lam 2.000 karung berukuran 5 kilogram menyebut pencampuran dilakukan itu beras raskin, beras Demak, dan menir. tanya.
Pasar Induk Beras Cipinang. Menjelang dan rencananya akan dibagikan sebagai untuk menyiasati harga agar tetap ter- “Kita bisa mix sesuai permintaan, misal- Keterangan ini memperkuat dugaan
tengah hari, terlihat lima pekerja di toko paket sembako di kawasan Pluit, Jakarta jangkau konsumen. “Kalau bujet mereka nya premium dicampur medium, atau bahwa praktik oplosan dilakukan secara
beras itu sibuk mengemas puluhan kilo- Utara. “Ini (beras) sudah diaduk semua, cuma di Rp12 ribu, sementara beras di pakai menir biar murah,” ujar seorang sistematis, dengan kemasan cantik un-
gram beras yang digundukkan ke dalam di-mix di situ beras medium dengan medi- lapangan Rp12 ribu itu tidak ada, ya mau penjaga toko yang tak ingin disebutkan tuk mengelabui konsumen. Pengoplosan
karung-karung ukuran lima kilogram. um semua. Kan yang medium juga jenis- enggak mau kita sodorkan produk yang namanya. dilakukan bukan hanya untuk menekan
Satu dari beberapa pekerja bertugas men- nya bervariasi,” ujarnya sembari menun- sesuai harga segitu,” katanya. Jefry meng- Sementara Toko Beras IJ menolak me- harga, tapi juga mengejar untung besar
jahit karung beras ukuran 5 kilogram jukkan jenis-jenis beras yang ia miliki— klaim tanpa praktik mixing itu pedagang lakukan oplosan sembarangan. Mereka dari pembeli yang tak menyadari isi sebe-
yang sudah diisi beras, sementara pekerja mulai dari premium, medium, patahan beras tak akan bisa bertahan. hanya melayani pencampuran sesama narnya.
lain mengangkut karung-karung yang su- (siping), hingga menir. Investigasi Tribunnews menemukan jenis beras premium, tanpa menir atau Temuan ini menunjukkan bahwa peng-
dah selesai diisi dan dijahit ke dalam toko Jefry mengaku praktik “mixing” ini di- bahwa praktik mixing itu dilakukan se- beras kualitas rendah. Namun kejang- awasan kualitas beras di tingkat distribusi
untuk disimpan sebelum dikirim ke lokasi lakukan sesuai pesanan, termasuk untuk cara terbuka di sejumlah toko di Pasar galan ditemukan di toko ini. Karyawan masih sangat lemah, dan konsumen men-
yang telah dipesan konsumen. permintaan dari pihak-pihak tertentu, Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, pu- bernama Rika (nama disamarkan) meng- jadi pihak paling dirugikan tanpa sadar.
Pemilik toko beras MB, Jefry, --nama seperti salah satu anggota DPRD DKI Ja- sat distribusi beras terbesar di Indonesia. ungkapkan, sejumlah karung beras dalam Praktik seperti ini tidak hanya menyalahi
samaran--, mengungkapkan beras-beras karta yang memesan 10 ton beras untuk Setidaknya, dua dari tiga toko yang ditelu- kemasan lima kilogram tidak boleh dibeli etika dagang, tapi juga melanggar keten-
yang sedang dikemas ke dalam karung paket sembako. Beras itu kemudian dike- suri tim Tribun—Toko Beras NJ dan Toko pelanggan karena berisi campuran beras tuan pangan dan standar mutu nasional.
ukuran 5 kilogram itu adalah pesanan mas dalam karung lima kilogram berlabel Beras F—mengaku sanggup memenuhi berkualitas buruk seperti menir. Padahal (tribun network/ibr/dod)
LHKI: Kejahatan terhadap Konsumen Sambungan Hal.1
TURNAMEN PADEL
tidak abai dan segera menin- Ini betul- tut transparansi dari pemerin-
dak tegas semua pelaku usa- tah. Di sisi lain, pemerintah ti- - Menteri Pemuda dan
ha yang terlibat. betul dak boleh lagi mengabaikan Olahraga (Menpora) Dito
"Ini betul-betul menyedih- menyedihkan. amanat konstitusi. Ariotedjo mengembali-
kan. Nasib konsumen di Indo- Konsumen Kaget kan bola pada gelaran
nesia ini sudah terpuruk. Kelu- Nasib konsumen di Kasus beras medium yang turnamen olahraga padel
ar dari mulut harimau masuk Indonesia ini sudah diklaim sebagai beras premi- bertajuk "Padel Kali
ke mulut buaya," kata Firman um memicu reaksi dari konsu-
saat diwawancara di Bandung, terpuruk. Keluar men di Kota Bandung. Salah Bos" di Republic Padel
Minggu (13/7). dari mulut harimau satunya Nicholas (33), warga TB Simatupang, Jakarta
Selatan, Minggu (13/7).
Firman menilai kasus ini
memperpanjang daftar pende- masuk ke mulut Antapani, yang mengaku ka- Dalam rangka menyambut
get setelah mengetahui ka-
ritaan masyarakat atas prak- buaya. bar tersebut. "Baru dengar, ka- Hari Lahir (Harlah) ke-27,
tik-praktik dagang curang. Ia get juga. Tapi saya jadi mikir Partai Kebangkitan Bangsa
mengingatkan, publik belum FIRMAN TUMANTARA (curiga), ada beberapa merek (PKB) menggelar turnamen
lupa skandal minyak goreng, ENDIPRADJA umum yang biasa dibeli (beras
gas 3 kg yang tidak sesuai ta- premium), kadang mutunya olahraga padel bertajuk
karan, serta harga beras yang KETUA UMUM HIMPUNAN LEMBAGA enggak sesuai," ujar Nicholas "Padel Kali Bos" dan
melonjak tinggi dalam bebera- KONSUMEN INDONESIA (HLKI) kepada Tribun Jabar, di Jalan berharap kegiatan ini bisa
pa tahun terakhir. "Sekarang JABAR"“BANTEN"“DKI Turangga, Kota Bandung, Sab- mempererat silaturahmi.
muncul lagi beras oplosan. Ini cara terencana memiliki an- tu (12/7).
tidak main-main karena me- caman pidana yang lebih be- Menurutnya, kualitas be-
nyangkut kebutuhan pokok," rat," ujarnya. ras bisa terlihat jelas saat su-
ujarnya. Firman menjelaskan, dah dimasak menjadi nasi. Ia WARTA KOTA/YULIANTO
Firman menyoroti lemahnya ada lima hingga enam un- mencontohkan, nasi yang dita-
pengawasan dari pemerintah dang-undang yang bisa digu- nak malam hari dan dihangat-
terhadap peredaran bahan pa- nakan untuk menjerat pelaku, kan kembali keesokan hari-
ngan. Padahal, menurutnya, yakni: UU Perlindungan Kon- nya terkadang menjadi berair Pakar: Warna Tak Seragam Jangan Dibeli Sambungan Hal.1
praktik pengoplosan beras bu- sumen, UU Pangan, UU Per- dan berbau, meskipun baru
kan peristiwa baru, melainkan dagangan, UU Metrologi Legal satu malam. "Kalau yang bene-
kejadian berulang. (tentang takaran/timbangan), ran premium itu aman, enak, bahaya, yang jika dikonsumsi kimiawi, atau bahkan kon- akibat faktor lingkungan, se- tapi juga pada distribusi dan
Oleh karena itu, ia menilai UU tentang Standar Kelayakan enggak berubah meskipun di- dalam jangka panjang dapat taminasi mikrobiologis. "Be- rangan hama, atau pertum- konsumsi beras secara mera-
akar masalahnya bukan hanya Produk, KUHP (untuk unsur pe- hangatkan beberapa kali. Tapi membahayakan kesehatan ras yang rusak bisa dipoles buhan mikroorganisme. "Ka- ta dan aman," tandas Prof Ta-
pada keserakahan pelaku usa- rencanaan dan penipuan). mungkin oplosan, ya begitu. tubuh. ulang. Namun jika kerusak- lau disimpan terlalu lama, juddin.
ha, tetapi juga pada kegagal- "Pelanggaran terhadap Pa- Lembek, enggak pulen," ucap- "Hindari membeli beras annya sudah parah—baik kualitas beras akan menu- Untuk menghindari risiko
an negara menjalankan peng- sal 8 UU Perlindungan Konsu- nya. tanpa label atau dari sumber secara fi sik, kimiawi, maupun run. Di sinilah celah bagi dari beras oplosan, masyara-
awasan. "Pemerintah terkesan men saja, sanksinya maksimal Nicholas menyayangkan jika yang tidak jelas. Cuci beras mikrobiologis maka tidak la- praktik curang seperti peng- kat disarankan untuk: Mem-
kurang hadir. Pengusaha pas- 5 tahun penjara atau denda benar ada oknum yang menju- sebelum dimasak dan waspa- yak dikonsumsi. Terlebih apa- oplosan beras dengan bahan perhatikan label dan merek
ti mencari keuntungan sebe- Rp2 miliar. Itu belum termasuk al beras kualitas medium de- dai bila ada benda asing yang bila mengandung bahan ki- lain atau pemolesan ulang beras saat membeli Mewas-
sar-besarnya, tapi yang lalai di sanksi perdata dan administra- ngan label premium. Ia me- mengambang," tegasnya. mia atau pengawet, bisa beras rusak," ungkapnya. padai warna dan bau beras
sini adalah sistem pengawas- tif seperti pencabutan izin," je- nyebut tindakan semacam itu Lebih lanjut, Prof Tajuddin berbahaya untuk kesehatan," Ia menekankan bahwa se- yang tidak biasa Mencuci be-
an negara," katanya. lasnya. sebagai bentuk mark up kua- menjelaskan, terdapat tiga je- jelasnya. bagai negara agraris, Indone- ras hingga bersih sebelum di-
Firman merujuk Un- Menurut Firman, pasal 63 litas yang merugikan konsu- nis beras yang kerap dikaitkan Prof Tajuddin juga meng- sia seharusnya tidak hanya masak Menghindari beras
dang-Undang Nomor 8 Tahun huruf F dalam UU Perlindung- men. dengan praktik oplosan, yai- ingatkan soal daya simpan berfokus pada produksi beras, dari sumber yang tidak jelas
1999 tentang Perlindungan an Konsumen memungkinkan "Ini jelas bukan sekadar op- tu beras campuran dengan ba- beras. Ia menyebut bahwa tetapi juga memastikan distri- Dengan meningkatnya kesa-
Konsumen, yang dalam Pasal penerapan tiga jenis sanksi se- losan, tapi mark up. Isinya me- han lain, beras campur beras idealnya beras hanya disim- busi dan konsumsi beras di- daran dan kewaspadaan ma-
29 menyatakan bahwa peng- cara bersamaan: pidana, per- dium, tapi dijual harga premi- lain dan beras rusak dipoles pan maksimal enam bulan lakukan secara merata dan syarakat, diharapkan pere-
awasan terhadap perlindung- data (ganti rugi/kompensasi), um. Jelas konsumen dirugikan, lagi.(lihat infografi s) agar kualitasnya tetap terja- aman. "Jika dikelola dengan daran beras oplosan dapat
an konsumen adalah tanggung dan pencabutan izin usaha. apalagi sekarang harga beras Jenis terakhir paling berba- ga. Meskipun beras disimpan baik, sebagai negara agraris, ditekan, demi menjaga kese-
jawab pemerintah. Sementa- Firman menilai skandal sudah mahal," imbuhnya. haya karena biasanya telah di tempat yang terkendali, ku- Indonesia seharusnya tidak hatan keluarga dan masyara-
ra Pasal 30 menekankan per- demi skandal dalam sektor pa- Bapak dua orang anak ini mengalami kerusakan fi sik, alitasnya tetap bisa menurun hanya fokus pada produksi, te- kat luas. (Kompas.com)
lunya pembinaan terhadap pe- ngan memperparah krisis ke- berharap pemerintah, baik pu-
laku usaha. "Sudah jelas ini percayaan masyarakat terha- sat maupun daerah, tidak me-
perintah undang-undang. Tapi dap negara. Ia menyayangkan nangani kasus ini secara sete-
pengawasannya lemah, pem- minimnya inisiatif pemerin- ngah-setengah. Menurutnya, Dengan 10 Pemain Port FC Juara Piala Presiden 2025 Sambungan Hal.1
binaannya tidak berjalan. Lalu tah untuk mendengarkan lem- beras adalah kebutuhan pokok genangan air di beberapa tak henti-hentinya mene- rena diganjar kartu merah berapa kali melakukan se-
rakyat jadi korban," imbuhnya. baga-lembaga perlindungan yang menyangkut hajat hidup
Firman menegaskan bah- konsumen, termasuk HLKI dan semua orang. "Semoga pena- titik lapangan yang meng- kan pertahanan Port FC, oleh wasit Firdavs karena rangan berbahaya, seperti di
wa pengungkapan saja tidak BPKN (Badan Perlindungan nganannya jangan prematur. ganggu laju bola. Setelah namun di menit 44 mereka melakukan tekel keras ke- menit 88 Matheus De Sousa
cukup. Pemerintah, termasuk Konsumen Nasional) lembaga Ini soal kebutuhan pokok seti- genangan air, meski tidak kecolongan dengan serang- pada pemain Oxford United. Santo, berhasil melepaskan
Kapolri dan Jaksa Agung, ha- negara setara KPU dan Kom- ap individu. Jangan cuma sam- semua, disingkirkan petu- an balik yang dilakukan Beberapa pemain dari kedua tendangan keras, namun In-
rus memberikan sanksi tegas nas HAM. pai imbauan atau investigasi gas, pertandingan kembali Port FC. Penyerang Port tim sempat bersitegang, tak gram masih bisa menahan-
kepada para oknum yang ter- "Selama dua periode saya awal, tapi betul-betul ditindak dilanjutkan. Beberapa kali FC, Teerasak, yang berge- lama teredam kembali. Na- nya, dan mampu menyela-
libat. Firman menambahkan, menjabat di BPKN, hampir ti- tegas," kata Nicholas. terlihat genangan sisa itu rak cepat dan berhasil me- mun adanya genangan air matkan gawangnya.
pelaku usaha dalam kasus ini dak pernah diminta pendapat Ia juga meminta agar ada mengganggu laju bola. lepaskan tendangan jarak akibat hujan deras, pertan- Oxford United yang me-
sudah bisa dikenai sanksi pi- oleh pemerintah sebelum me- pengawasan lebih ketat ter- Saat laga dihentikan Port jauh dari luar kotak penalti, dingan sempat dihentikan. miliki keunggulan jumlah
dana karena unsur kesengaja- naikkan harga BBM atau lis- hadap jalur distribusi dan la- FC sedang ungguL satu gol, berhasil menjebol gawang Tak lama hujan deras pemain tak henti menye-
an dan perencanaan. trik, atau isu pangan seper- belisasi produk beras, teruta- skor saat itu 1-2. Meski satu Oxford yang dijaga Ingram, reda, beberapa petugas rang, namun selain rapat-
Ia menilai kasus ini terma- ti sekarang. Padahal BPKN itu ma yang dijual di pasar ritel
suk delik umum, sehingga lembaga negara dengan SK dan toko swalayan. "Kita seba- pemainnya diusir wasit de- alhasil skor berubah men- memperbaiki lapangan, me- nya barisan pertahanan
aparat penegak hukum tidak dari Presiden," jelas Firman. gai konsumen kadang nggak ngan kartu merah, Port FC jadi 1-1. nyapu genangan air yang Port FC, mereka juga ter-
perlu menunggu laporan dari Firman mengingatkan bah- tahu asal beras itu dari mana. berhasil mempertahankan Setelah kedudukan im- ada di lapangan. Saat para lihat kesulitan dengan la-
masyarakat untuk memulai pe- wa konsumen tidak boleh te- Cuma bisa lihat label dan har- skor hingga menjadi juara bang, Oxford kembali lang- petugas melakukan perba- pangan becek yang kerap
nyidikan. "Ini bukan delik adu- rus-terusan menjadi korban. Ia ga. Kalau labelnya premium, Piala Presiden 2025. sung menekan, namun di ikan, pemain di kedua tim mengganggu laju bola.
an. Polisi bisa langsung pro- mendorong masyarakat untuk ya kita percaya. Tapi ternya- Di awal laga Oxford ber- waktu babak pertama ha- melakukan pemanasan. Meski kerap menekan
ses. Bahkan menurut KUHP, lebih cermat dan kritis dalam ta isinya bukan," tambahnya. main langsung menekan nya tersisa beberapa menit Lamanya pertandingan pertahanan Port FC, akhir-
kejahatan yang dilakukan se- memilih produk, serta menun- (Nappisah) dan melakukan pressing saja, dan hingga berakhir fi nal Piala Presiden tersebut nya Oxford harus mengakui
ketat saat kehilangan bola, babak pertama skor tetap terhenti, sekitar 20 menit. keunggulan Port FC, sebab
menyulitkan Port FC untuk 1-1. Hujan deras mengiringi Setelah hujan reda dan tak hingga akhir laga tak ada
Gugup di Film Debut Sambungan Hal.1 mengembangkan perma- awal babak kedua, hingga banyak genangan air, pertan- gol yang tercipta dan skor
inannya. Tim asal Inggris genangan air di lapangan dingan dilanjutkan. Genang- tetap 1-2, untuk kemenang-
proses syuting. teman seangkatannya di juga sebenarnya susah ka- ini mendominasi jalannya pun mulai terlihat, port an yang masih tersisa terli- an Oxford.
Namun ia bersyukur ka- Indonesian Idol. rena harus pakai perasaan. laga, peluang emas per- yang tampil langsung mene- hat mengganggu laju bola. Dengan hasil tersebut
rena mendapat kesempatan Menurut Lyodra, akting Tapi mungkin kalau akting tama didapatkan Thomas kan, mampu menjebol ga- Port FC yang kekurangan juara Piala Presiden, ada-
bermain bersama para aktor menjadi tantangan tersen- itu lebih ke ‘muka’ Mark Harris, sekitar menit wang Oxford United. Baru satu pemainnya, lebih memi- lah tim asal Thailand, yang
dan aktris berpengalam- diri karena berbeda dengan banget, ekspresinya harus 6, namun sayang, bola yang babak kedua berjalan tiga lih bertahan dan melakukan diperkuat Asnawi Mangku
an, seperti Jefri Nichol dan dunia tarik suara. lebar dan jelas," jelasnya. melintas di depan mulut ga- menit, Perea Vargas yang serangan balik, hal tersebut Alam, Port FC, dan Oxford
Indro Warkop. "Deg-degan Meskipun ia terbiasa Karena bukan berasal dari wang gagal dijangkaunya. berhasil menjebol gawang jitu menyulitkan para pema- United harus puas berada
pasti dari awal, jujur sampai menyampaikan emosi lewat latar belakang akting, Lyod- Walau demikian, hanya Oxford United yang dijaga in Oxford FC yang tak henti di posisi kedua. Sedangkan
sekarang masih deg-degan," lagu, menyampaikan emosi ra mengaku perlu usaha berselang tiga menit pemain oleh Ingram, skor pun ber- berusaha membongkar per- di posisi ketiga terdapat
ungkapnya. lewat ekspresi wajah dalam ekstra dalam membangun nomor 9 ini berhasil mem- ubah menjadi 1-2. tahanan Port FC untuk me- Dewa United, dan posisi
Menariknya, dalam fi lm ini akting menjadi hal yang karakter dan menyampai- bobol gawang Port FC yang Di menit 52, sang kapten nyamakan kedudukan. keempat, terdapat Liga In-
juga turut terlibat penyanyi cukup sulit baginya. kan emosi di depan kamera. dijaga Falkesgaard. Port FC, Tanaboo Kesarat Setelah terus menerus doensia All Star. (ahmad
Mahalini, yang merupakan "Feel-nya beda. Nyanyi (tribunnews) Oxford United memang harus mandi lebih dulu ka- digempur, Port FC juga be- lutfi mauludin)
Rancang Busana Nyaman untuk Pengguna Kursi Roda Sambungan Hal.1
sejak ia duduk di bangku sekolah dasar. Menurutnya setiap pakaian bukan sangat memudahkan," tambahnya. bikin video, di sinilah kita wadahi," ucap- Kini, ia sedang menjalani magang di
Namun, seperti banyak anak dengan sekadar produk, melainkan media untuk Ranti juga punya pengalaman pribadi nya semangat. Jakarta, meski sempat mendapat kekha-
disabilitas lainnya, ia harus bertarung menyuarakan isu disabilitas, mulai dari soal ini, ketika berwudu, ia sering harus Meski kini mulai dikenal, Ranti tidak watiran besar dari orang tuanya. "Anak-
dengan stigma masyarakat, keterbatasan simbol, desain, hingga proses pemesan- minta bantuan membuka lengan bajunya. melupakan masa kecilnya yang penuh anak disabilitas itu, beban kekhawatiran
akses, hingga kurangnya ruang untuk annya yang melibatkan pelanggan menu- "Enggak enak rasanya harus terus-terusan tantangan yang mengenyam pendidikan di orang tuanya dua kali lipat. Tapi kalau
berekspresi. liskan pesan inklusif mereka. merasa tidak berdaya," kata dia. sekolah umum. Saat TK dan SD, ia kerap kita enggak nekat, enggak akan ada per-
"Sebenarnya bukan soal aku enggak "Saya ingin koleksi ini jadi gerbang Pada akhir 2024, Ranti pun menggelar mendapat komentar menyakitkan dari ubahan," ujarnya.
bisa pakai baju sendiri, tapi kenapa eng- kesadaran dulu. Bahwa teman-teman acara peluncuran pertama RD Collection. teman sebaya. "Dibilang buntung itu biasa Ia berharap bisa belajar bagaima-
gak ada inovasi yang bisa mempermudah disabilitas itu ada, dan butuh dukungan Acara tersebut tidak hanya menampil- karena memang kenyataannya begitu. na perusahaan berjalan, untuk nanti
hidup kami?" ujar Ranti saat ditemui nyata," ujar Ranti. kan fashion show, tetapi juga talkshow Tapi yang menyakitkan itu ketika dihakimi kembali dan membangun usahanya adi
usai tampil sebagai fi nalis Ecopower Idea- Koleksi pakaian RD Collection didesain dan open mic dari komunitas disabilitas. kamu enggak bisa, kamu beban, itu peng- entitas yang utuh. Ia menegaskan jika
tion Showcase 2025 di Saung Angklung agar nyaman dikenakan oleh siapa pun, Salah satunya adalah stand-up comedy hinaan sebenarnya," katanya. inklusif bukan hanya soal disabilitas.
Udjo, Jumat (11/7). termasuk mereka yang duduk di kursi oleh teman netra. Namun Ranti memilih jalan berbeda de- "Inklusif itu tentang semua orang bisa
Setelah beberapa kali tampil di acara roda atau keterbatasan fi sik lainnya. Ia Acara itu menjadi titik awal lahirnya ngan menerima kenyataan, memproses, dan merasa dimanusiakan, apa pun identi-
komunitas, pada tahun 2023 Ranti seri- menjelaskan bahan-bahannya ringan, gagasan besar, mendirikan badan usaha melanjutkan hidup. Ia menyebutnya sebagai tasnya. Saya tiidak akan berhenti di satu
us mengembangkan brand-nya. Untuk dan mudah dibuka, misalnya dengan sebagai payung untuk berbagai lini. "Ti- bentuk "nekat terencana" untuk membuk- kelompok tapi ingin jangkau isu gender,
itu, ia membuka akun Instagram untuk kancing magnet. "Orang lain mungkin dak semua teman difabel bisa menjahit. tikan bahwa dirinya bisa, meskipun jalan kesehatan mental, dan semua bentuk
RD Collection. anggap itu sepele, tapi buat kami itu Tapi mungkin ada yang bisa nari, nyanyi, yang dilalui tidak pernah mudah. keragaman lainnya," kata Ranti. (*)