Page 6 - JABAR_20250616

Leisure
Leisure

Halaman 10
Halaman 6 SENIN, 16 JUNI 2025

KAMIS, 1 AGUSTUS 2024
Gurih dan Renyah

Kerupuk Kuning

Sangrai Garam

AGI wisatawan yang mau liburan Selain itu juga diakui Tatang pengeluar-
ke Pangalengan, kerupuk berwar- an lebih sedikit sehingga lebih irit karena
B na kuning yang dikenal dengan tidak pakai minyak.
sebutan kerupuk mie bergelantungan “Kerupuknya disangrai dengan garam
sepanjang jalan menjadi pemandangan kasar dan harus terus diaduk supaya
yang dilihat. tidak gosong dan tidak nempel,” kata
Di antara puluhan pedagang kerupuk Tatang saat ditemui di jongkonya, Jumat
mie kuning yang menghiasi sisi jalan (13/6).
Cisangkuy, Banjaran, Tatang (38) tampak Tatang mengatakan proses menyangrai
sedang menyangrai, begitu fokus di depan memang terlihat mudah, tetapi butuh
wajan yang berukuran besar. ketelitian dalam menggorengnya.
Tatang mengatakan sudah berjualan “Ketika menyangrai, garamnya harus
kerupuk mie kuning ini sejak tujuh tahun panas dulu supaya ketika kerupuk dima-
lamanya. Kerupuk mie kuning Banjar- sukan akan langsung mengembang. Jadi
an memang punya daya tarik tersendiri. proses menggoreng tidak lama,” ucapnya.
Ukurannya besar, bentuknya melingkar- Setelah matang, kerupuk pun dipisah-
melingkar tak beraturan, dan teksturnya kan dengan saringan kawat untuk memi-
ringan namun renyah saat digigit. sahkan sisa garam.
Kerupuk gurih ini cocok disantap de- “Kalau prosesnya benar, kerupuk yang
ngan sambal oncom atau sambal merah disangrai dengan garam tetap gurih dan
pedas yang mudah dibuat di rumah. renyah, tanpa rasa asin yang berlebihan,”
Proses pembuatan kerupuk mie kuning ucapnya.
ini cukup menarik adalah proses penggo- Tatang mengatakan dalam sehari ia
rengannya yang menggunakan garam. mampu menjual 70 bungkus saat hari bi-
Tatang mengatakan proses sangrai keru- asa dan 200 kerupuk saat hari libur yang
puk yang menggunakan garam lebih sehat dijual Rp 10.000 per bungkusnya. (Putri
dan hasilnya tidak akan keras, matang Puspita)
merata.

FOTO-FOTO TRIBUN JABAR/PUTRI PUSPITA

Minat Wisata ke Lembang Merosot setiap Tahun
Wisata Tangkuban Parahu

ANGKA kunjungan wisata di kawa- Bandung Barat, yang berupaya men- wisata menurun dalam tiga tahun Jeje juga mengingatkan para pe-
san Lembang, Kabupaten Bandung dorong kembali angka kunjungan terakhir, pendapatan pajak dari laku wisata untuk terus melakukan
Barat (KBB) mengalami penurunan wisata. Bupati Bandung Barat, Jeje sektor pariwisata justru mengalami inovasi agar wisatawan tidak merasa
signifikan dari tahun ke tahun. Ritchie Ismail, menegaskan bahwa peningkatan. Data menunjukkan bosan saat berkunjung. “Pengelola-
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan bentang alam dan pesona yang dimi- bahwa pendapatan asli daerah (PAD) nya melakukan inovasi. Pemerintah
(Disparbud) Bandung Barat mela- liki kawasan tersebut tetap menjadi dari sektor pariwisata menyumbang bantu promosi. Kolaborasi ini yang
porkan bahwa jumlah kunjungan magnet bagi wisatawan. 15 persen dengan jumlah Rp 73,4 jadi kunci untuk maju bersama,”
pasca pandemi Covid-19 tercatat “Dibutuhkan promosi yang massif miliar pada tahun 2022, meningkat tambahnya.
sebanyak 5.045.679 pada tahun untuk menarik minat wisatawan menjadi 19 persen dengan jumlah Sementara itu, para pengelola wi-
2022, menurun menjadi 4.829.886 kembali ke Bandung Barat. Kami Rp 96 miliar pada tahun 2023, dan sata berharap adanya gebrakan un-
pada tahun 2023, dan kembali me- akan buat video promosi untuk mencapai 20 persen dengan jumlah tuk mendongkrak angka kunjungan.
rosot menjadi 3.435.436 pada tahun potensi wisata yang ada. Jadi setiap Rp 116,4 miliar pada tahun 2024. Mereka berharap Jeje Ritchie dan
2024. weekend kami akan posting tentang “Alhamdulilah PAD dari wisata istrinya, Syahnaz, yang memiliki
Penurunan minat wisatawan pariwisata yang ada di Bandung ini makin baik. Semakin meningkat latar belakang sebagai selebritas,
ini menjadi perhatian serius bagi Barat,” ujar Jeje, belum lama ini. insyaallah kedepannya harus lebih dapat memanfaatkan platform media
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Meskipun jumlah kunjungan besar lagi,” kata Jeje. sosial untuk promosi. (kompas)
ISTIMEWA

KONTEN MATERI IKLAN SEPENUHNYA MENJADI TANGGUNG JAWAB PEMASANG IKLAN