Metode Pemilihan Pemasok Sayuran di Supermarket dengan Metode AHP dan PROMETHEE
Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan suatu metode penilaian kinerja untuk mendapatkan urutan prioritas pemasok berdasarkan bobot dari kriteria pemilihan dan denga memperhatikan jenis keputusan dari setiap kriteria menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dengan metode pengambilan keputusan Preference Ranking Organization Method for Enrichment Evaluation (PROMETHEE). Ada empat kriteria utama unutk menilai kinerja pemasok, yaitu kualitas, harga, metode pengiriman, dan pelayanan yang kemudian dijabarkan menjadi sepuluh sub kriteri dengan bobot masing-masing, yaitu: kesesuaian spesifikasi, kondisi pengepakan, kemampuan mengganti produk yang tidak sesuai, stabilitas harga, kemauan bernegosiasi, kemudahan cara pembayaran, ketepatan waktu, kesesuaian jumlah, kemudahan dihubungi, dan kecepatan menjawab surat menyurat. Berdasarkan jenis pengambilan keputusan menurut PROMETHEE untuk kinerja pemasok sayuran diperoleh emapat jenis pengambilan keputusan, yaitu tipe II untuk kriteria kesesuaian spesifikasi dan kemudahan dihubungi, tipe III unutk kriteria kemampuan mengganti produk dan ketepatan waktu ,tipe IV untuk stabilitas harga dan kemampuan bernegosiasi dan tipe V untuk kesesuaian jumlah. Hasil urutan prioritas pemasok sayuran adalah Cà EàDàAàB melalui perhitungan complete ranking dari PROMETHEE.
Dibuat oleh : Ambar Harsnono, Hendro Prassetyo, Naufal Arqom
E-mail: ambarht@itenas.ac.id
Kata kunci : penilaian kinerja pemasok, prioritas pemilihan pemasok, AHP, PROMETHEE
Keterangan : Makalah ini dimuat dalam “Jurnal Rekayasa Institut Teknologi Nasional” No.4. Vol. XIII, Oktober – Desember 2009
Metode Pemilihan Pemasok Sayuran di Supermarket dengan Metode AHP dan PROMETHEE