Karya Tulis Ilmiah

Institut Teknologi Nasional - Bandung

Analisis Pengaruh Sebaran Ground Control Point terhadap Ketelitian Objek pada Peta Citra Hasil Ortorektifikasi

ABSTRAK

Penggunaan peta citra hasil ortorektifikasi citra satelit telah banyak diterapkan. Penelitian ini mengkaji pembuatan peta citra dari hasil ortorektifikasi citra Ikonos Resolusi Spasial (RS) 1,0 meter dan citra Quickbird RS 0,68 meter dengan uji coba penggunaan Ground Control Point (GCP) secara variatif dimulai dari 6, 8, 9, 13, dan 15 buah GCP. Hasil penelitian menunjukkan bahwa banyaknya GCP yang digunakan dalam proses ortorektifikasi citra sangat berpengaruh terhadap ketelitian hasil koreksi geometrik yang ditunjukkan melalui harga Root Mean Square Error (RMSE). Penggunaan metode Rational Function dalam proses ortorektifikasi citra untuk citra Ikonos memerlukan minimal 13 buah GCP, sedangkan untuk citra Quickbird memerlukan minimal 9 buah GCP, dengan pola sebaran yang merata. Pembuatan peta citra menggunakan citra Ikonos dengan RS 1,0 meter masih memenuhi untuk skala 1 : 4.500 sedangkan penggunaan citra Quickbird dengan RS 0,68 meter, peta citra yang dihasilkan masih memenuhi untuk skala 1 : 2.000.

Dibuat Oleh : Bambang Rudianto
Kata kunciĀ  : Resolusi Spasial (RS), citra satelit Quickbird, citra satelit Ikonos, Ground Control Point (GCP), Root Mean Square Error (RMSE).
KeteranganĀ  : Jurnal Itenas Rekayasa Online Vol 15 No 1 Th 2011

Analisis Pengaruh Sebaran Ground Control Point terhadap Ketelitian Objek pada Peta Citra Hasil Ortorektifikasi