Karya Tulis Ilmiah

Institut Teknologi Nasional - Bandung

Penerapan Model Deformasi Horizontal Mogi untuk Prediksi Perubahan Volume Sumber Tekanan pada Gunungapi Guntur

ABSTRAK

Gunungapi Guntur merupakan gunungapi aktif yang memiliki potensi bencana letusan yang berulang, maka aktivitasnya perlu diamati secara kontinu. Informasi lokasi dan perubahan volume sumber tekanan sangat bermanfaat dalam pemantauan aktivitas gunungapi. Model Mogi [Mogi, 1958] dapat digunakan dalam penentuan perubahan volume sumber tekanan. Penelitian ini ditujukan untuk menentukan parameter-parameter Model Mogi berupa jarak radial antara titik pantau terhadap sumber tekanan, kedalaman sumber tekanan menggunakan gridding, dan perubahan volume sumber tekanan menggunakan teknik kuadrat terkecil. Kedalaman sumber tekanan ditentukan dalam rentang 5 sampai dengan 10 km dengan interval 1 km. Parameter jarak radial sumber tekanan terhadap titik-titik pantau diambil dari Kawah Masigit terhadap tiga titik pantau (Citiis (CTSG), Masigit (Msgt) dan Sodong (SODN)) periode Februari 2012 s.d April 2013. Teknik kuadrat terkecil diterapkan untuk penentuan parameter perubahan volume sumber tekanan. Hasil deformasi horizontal Model Mogi diuji kemiripannya dengan hasil pengukuran menggunakan goodness of fit χ2. Berdasarkan hasil pengujian didapatkan nilai best fit pada kisaran kedalaman 5 km. Pola perubahan volume pada umumnya bersifat periodik, dengan periode antara dua setengah sampai dengan tiga bulan dengan nilai fluktuasi yang beragam.

Abstract

Mount Guntur is vulcano active and has the potential disaster eruption could happen then activity Guntur vulcano need observed continuously. Information about the location and volume changes source pressure will be very beneficial in monitoring activities Guntur vulcano. Model mogi [ mogi, 1958] is one model that can be used in the determination volume changes source pressure. Least square adjustment worn to solving parameters volume changes source pressure, while parameters depth source pressure using methods gridding in range depth 5 s.d 10 km by intervals 1 km and parameters distance radial source pressure upon observation points taken from Masigit crater. With the data deformation toward the horizontal on observation points citiis ( ctsg ), masigit ( msgt), and sodong ( sodn ) period february 2012 – april 2013. Deformation horizontal results model mogi will be done testing similarities data with deformation horizontal result of measurement GPS using goodness of fit χ2 method. Result goodness of fit χ2 method produce the best value lies in the depth around 5km Pattern of volume changes in general be periodic, with a period between two a half to three months  with a variety of value fluctuations.

 

 

Dibuat Oleh : APRIS SETYA,N.M.R. RATIH C. PERBANI, UMAR ROSADI

Alamat e-mail : apris_setya@yahoo.com
Kata Kunci: Guntur Vulcano, Least Square Adjusment Mogi Models, volume changes source pressure
Keterangan : Karya Ilmiah ini dipublikasikan REKA GEOMATIKA   Vol 1, No 2 (2013)

unungapi Guntur merupakan gunungapi aktif

yang memiliki
potensi bencana letusan yang
b
erulang,
maka aktivitas
nya
perlu
diamati secara kontinu.
Informasi
lokasi dan perubahan
volume sumber tekanan
sangat bermanfaat dalam pemantauan aktivitas
g
unungapi
.
Model
Mogi [
Mogi, 1958]
dapat digunakan dalam penentuan perubahan volume sumber tekanan.
Penelitian ini ditujukan untuk
menentukan parameter
parame
ter Mo
del Mogi
berupa jarak
radial antara titik pantau terhadap sumber tekanan, kedalaman sumber tekanan
menggunakan gridding, dan perubahan volume sumber tekanan menggunakan teknik
kuadrat terkecil
. K
edalaman sumber teka
nan ditentukan dalam rentang
5 samp
ai dengan
10
km dengan interval 1 km
.
P
arameter jarak radial sumber tekanan terhadap titik
titik pantau
diambil dari Kawah Masigit
terhadap tiga
titik pantau
(
Citiis (CTSG), Masigit (Msgt) dan
Sodong (SODN)
)
periode Februari 2012 s.d April 2013.
Teknik kua
drat terkecil diterapkan
untuk penentuan parameter perubahan volume sumber tekanan.
Hasil d
eformasi
horizontal
Model Mogi di
uji kemiripannya
dengan
hasil
pengukuran menggunakan goodness of fit χ2.
Berdasarkan hasil pengujian
di
dapat
kan
nilai best fit pada
kisaran
kedalaman 5 km.
Pola
perubahan volume pada umumnya b
ersifat periodik, dengan
periode antara dua setengah
sampai dengan tiga bulan dengan
nilai fluktuasi yang beragam
.
Kata kunci:
Model Mogi, gridding, kuadrat terkecil, goodness of fit
χ2
ABSTRACT
Mount Guntur is vulcano
active and has the potential disaster eruption coul
d happen then
activity Guntur vulcano
need observed continuously. Information about the location and
volume changes source pressure will be very beneficial in monito
ring ac
tivities Guntur
vulcano
. Model mogi [ mogi, 1958] is one model that can be used in the determination
volume changes source pressure. Least square adjustment worn to solving parameters
volume changes source pressure, while parameters depth source pressure u
sing methods
gridding in range depth 5 s.d 10 km by intervals 1 km and parameters distance radial source
pressure upon observa
tion points taken from
Masigit
crater
. With the data deformation
toward the horizontal on observation points citiis ( ctsg ), masi
git ( msgt),
and sodong
(
sodn
) period february 2012
april 2013. Deformation horizontal results model mogi will be done
testing similarities data with deformation horizontal result of measurement GPS using
goodness of fit χ2 method. Result goodness of f
it χ2 method produce the best value lies in
the depth
around
5km
Pattern of volume changes in general be periodic, with a period
between two
a half
to three months
with a variety of value fluctuations.