Page 35 - iMagzEd05_2019
P. 35
Bakti Sosial, Rangkaian
Kegiatan Dies Natalis
Itenas
Kegiatan bakti sosial merupakan salah satu bagian dari tridarma
perguruan tinggi selain pendidikan dan penelitian. Beberapa
kegiatan yang dilakukan yaitu berupa kegiatan bantuan banjir,
posyandu, pengobatan gratis, donor darah, dan persembahan
pengabdian masyarakat dari himpunan yang sesuai dengan
bidang keahliannya masing-masing (Engine Tune Up, Uji Emisi,
dan lainnya ) sebagai bentuk rasa syukur dan pengabdian
masyarakat dari perguruan tinggi Itenas. Sepanjang hari di
tanggal 6 Desember 2019 yang lalu, Itenas melakukan kegiatan
bakti sosial dalam rangka menyambut Dies Natalis Itenas ke-47.
Donor Darah
Institut Teknologi Nasional Bandung mengadakan kegiatan
donor darah yang merupakan bagian dari bakti sosial dalam
rangka ulang tahun Institut Teknologi Nasional yang ke-47 di
area Gedung Serba Guna Bale Dayang Sumbi. Kegiatan donor
darah yang bekerja sama dengan PMI Kota Bandung ini juga
diikuti oleh sivitas akademik Itenas serta jajaran mahasiswa dari
berbagai jurusan.
Kegiatan ini berjalan ramai dengan 79 orang pendonor dan
jumlah peserta yang terdaftar melebihi angka 100 orang.
Beberapa perserta tidak bisa mendonor dikarenakan faktor
kesehatan setelah tentunya melakukan medical check up oleh
tim dokter PMI. Dalam kegiatan ini, Rektor Itenas, Dr. Imam
Ashcuri, Ir., M.T., dan Wakil Rektor Bidang Akademik dan
Kemahasiswaan Prof. Meilinda Nurbanasari, Ir., M.T., Ph.D.,
turut andil sebagai pendonor darah.
Selain membantu masyarakat yang memerlukan darah
khususnya, Kegiatan Donor Darah ini tentunya diperuntukkan
membangkitkan semangat berbagi, menumbuhkan kepedulian
sosial yang lebih baik antar sesama, membudayakan pola hidup
sehat dan menjaga solidaritas masyarakat Itenas.
Khitanan Massal
Itenas bekerja sama dengan Lembaga Umar bin Khatab
Bandung menggelar acara Khitan Massal. Acara yang dibuka
oleh Surachman dari lembaga Umar Bin Khatab Bandung
selaku ketua pelaksana acara khitanan massal ini disambut
antuasias oleh para peserta. Hal tersebut terbukti dengan
jumlah pendaftar yang membludak, bahkan hingga hari-H
pelaksanaan khitan massal jumlah pendaftar masih bertambah.
Suasana semakin riuh tatkala berbagai ekspresi dapat
ditemukan sesaat sebelum anestesi dilakukan. Tak hanya wajah
35
