Page 5 - JABAR_20250815

JABARREGION

5 JUMAT, 15 AGUSTUS 2025
Naik tapi Bukan 1.000 Persen

X Wali Kota Cirebon Effendi Edo tentang

Kenaikan PBB yang Heboh

"Sekarang saya sedang
evaluasi itu bersama mela-
kukan kajian juga. Kalau
memang hasil evaluasi dan
kajian menyatakan perlu
diubah, ya tidak menutup
kemungkinan. Saya terbuka
sekali melakukan audien-
si dengan masyarakat yang
merasa terdampak," katanya.
Sementara itu, di luar
Balai Kota, suara penolak-
an terus bergema. Puluhan
warga yang tergabung dalam
Paguyuban Pelangi Cirebon
kembali berkumpul di sebu-
ah rumah makan di Jalan
Raya Bypass, Rabu (13/8)
malam.Mereka menegaskan
tuntutan agar kenaikan PBB
dibatalkan.
TRIBUN JABAR/EKI YULIANTO
"Perjuangan kami sudah
KENAIKAN PBB - Wali Kota Cirebon, Effendi Edo menegaskan, lama, sejak Januari 2024.
isu kenaikan pajak bumi bangunan (PBB) hingga 1.000 persen Kami hearing di DPRD 7 Mei,
yang dikeluhkan warga adalah tidak benar. turun ke jalan 26 Juni, lalu
2 Agustus ajukan judicial re-
view. Desember kami dapat
CIREBON, TRIBUN - Ge- itu sesuai dengan keinginan jawaban, JR kami ditolak,"
lombang protes warga ter- masyarakat. Artinya ada per- ujar Juru Bicara Paguyuban TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
hadap kenaikan Pajak Bumi ubahan, Insya Allah," kata- Pelangi Cirebon, Hetta Ma- MAHASISWA BARU ITB - Ribuan mahasiswa mengucapkan janji sebagai mahasiswa baru Institut Teknologi Bandung
dan Bangunan (PBB) di Kota nya. hendrati. (ITB) pada Sidang Terbuka Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Semester I Tahun Akademik (TA) 2025/2026 di Sasana Budaya
Cirebon terus membesar. Di Menurut Edo, formulasi Menurut Hetta, kenaikan Ganesa (Sabuga) ITB, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (14/8/2025). Dalam sidang terbuka tersebut, ITB menyambut 7.671
tengah sorotan publik, Wali kenaikan PBB berasal dari PBB berdasarkan perda ter- mahasiswa baru untuk Semester I TA 2025/2026 dari berbagai program sarjana, magister, doktor hingga program profesi.
Kota Cirebon, Effendi Edo Kementerian Dalam Negeri sebut berlaku merata, de- Mahasiswa sarjana ITB tahun ini berasal dari 32 provinsi, dengan jarak terjauh ditempuh oleh mahasiswa asal Merauke, Papua.
menegaskan, isu kenaikan yang memberikan delapan ngan kisaran minimal 150 ITB juga menerima 33 mahasiswa dari daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar), 10 mahasiswa peserta program afirmasi
hingga 1.000 persen yang di- opsi.Opsi itu kemudian dipa- persen hingga 1.000 persen. pendidikan, serta 451 mahasiswa penerima KIP-Kuliah.
keluhkan warga tidak benar. dukan oleh Pemkot Cirebon Bahkan, ia mengungkap
"Artinya 1.000 persen itu sehingga tarif yang berlaku adanya kasus ekstrem hing-
tidak benar. Kalau kenaik- bervariasi. ga 100.000 persen akibat ke-
an ada, tapi tidak sampai "Soal warga yang punya salahan pemerintah namun Culik dan Minta Tebusan Rp 20 Juta
1.000 persen," ujar Edo saat bukti PBB 2023 kemudian tetap dibebankan ke warga.
ditemui di Balai Kota, Kamis naik drastis di tahun beri- "Tahun 2023 kita baru
(14/8). kutnya, monggo itu semu- selesai pandemi, apakah bi-
Edo menjelaskan, kebijak- anya dari Depdagri. Itu kan jak dinaikkan hingga 1.000 z Tiga Buruh yang Mengaku Polisi Itu Akhirnya Ditangkap
an kenaikan pajak itu sebe- ada delapan pilihan yang persen? Pemerintah bilang
narnya sudah ditetapkan di-mix oleh pemerintah kota, ekonomi naik 10 persen, tapi KARAWANG, TRIBUN bertemu dengan dua korban camp-nya yang merupakan Fawwaz, menjelaskan ke-
satu tahun lalu, jauh sebe- jadi akan berbeda-beda," ka- dari mana? Dari titik nol?” - Polres Karawang menci- Saepudin dan Dirli yang te- salah satu rumah pelaku. tiga tersangka dari identi-
lum ia menjabat sebagai wali tanya. kata Hetta. duk tiga orang buruh yang ngah nongkrong di pinggir "Karena ketakutan para kor- tasnya merupakan buruh.
kota. Ia yang baru lima bu- Landasan hukum kebijak- Gelombang protes juga mengaku sebagai polisi dan jalan sambil bermain hape. ban ini mengikuti keinginan Pihaknya mengamankan
lan memimpin, mengaku su- an ini adalah Perda Nomor datang dari Paguyuban Ma- memeras dua pemuda asal "Para pelaku ini berhenti te- pelaku," ujarnya. satu bilah golok, satu unit
dah melakukan pembahasan 1 Tahun 2024 yang ditetap- syarakat Cirebon (PAMACI). Rawamerta (arah Pasirkali- pat di depan sepeda motor Para pelaku kemudian me- mobil dan bukti transfer.
internal terkait PBB sejak kan saat Kota Cirebon masih Mereka berencana menggelar ki), Kampung Krajan I, Desa korban," kata Fiki di Mapol- minta korban untuk menele- Ketiga tersangka dikenai
sebulan lalu untuk mencari dipimpin Penjabat (Pj) Wali aksi damai pada 11 Septem- Sukamerta, Kecamatan Ra- res Karawang, Kamis (14/8). pon keluarganya dan memin- Pasal 365 ayat (2) ke-2
solusi. Kota. Edo menyebut, desak- ber 2025 dan membuka pos- wamerta, Kabupaten Kara- Para pelaku kemudian ta tebusan Rp 20 juta. "Para KUHPidana tentang pencu-
"Mudah-mudahan dalam an warga untuk mengubah ko partisipasi untuk menga- wang, Kamis (3/7). mengaku sebagai polisi dari tersangka melakukan aksi rian dengan kekerasan dan
minggu ini kita sudah tahu perda harus melalui kajian jak masyarakat terlibat. (eki Para pelaku AR (31), E Polda Jabar. Mereka lalu pemerasan kepada keluarga acaman hukuman pidana
dan formulasi yang kita buat mendalam. yulianto) (28) dan IS (40) meminta menanyakan apa yang te- korban, dengan cara menele- paling lama 12 tahun.
uang tebusan kepada ke- ngah dilakukan Saepudin pon dan meminta uang Rp 20 "Mereka juga dijerat Pasal
Dedi Mulyadi Minta Warga luarga korban Rp 20 juta dan Firli. "Korban menja- juta. Setelah mendapatkan 368 ayat (1) KUHP tentsng
dengan alasan para korban wab tengah menunggu te-
uang tersebut, kedua korban pemerasan dengan ancam-
ditutup matanya dan diikat an hukuman pidana paling
mannya," katanya.
terkena sebuah kasus. Ka-
Namun para tersangka tangannya menggunakan lama 8 tahun. Dan Pasal
Tidak Resah polres Karawang AKBP Fiki berpura-pura tidak percaya lakban yang kemudian di- 333 AYAT (1) KUHP tentang
Novian Ardiansyah, menga-
takan, kasus ini berawal dan merampas hape kor-
buang di pinggir jalan," kata merampas seseorang de-
ketika para pelaku memulai ban. Sambil menodongkan Kapolres. ngan ancaman hukuman pi-
GUBERNUR Jabar Dedi Mulyadi Dari pertemuan itu, kata angka awal. "Artinya akan aksinya pada Kamis (3/7). golok pelaku meminta para Sementara itu Kasat dana paling lama 8 tahun,"
memastikan Pajak Bumi dan Ba- Dedi, Wali Kota Cirebon me- mengevaluasi keputusan yang Ketika itu, tiga pelaku korban untuk ikut ke base- Reskrim ,AKP M Nazal katanya. (cikwan suwandi)
ngunan (PBB) di Kota Cirebon ti- nyampaikan rencana kenaik- dibuat oleh PJ Wali Kota terda-
dak akan naik seribu persen. Ke- an seribu persen ini lahir pada hulu," katanya.
pastian itu disampaikan Dedi, 2024, saat Kota Cirebon ma- Edo juga memastikan ti- Bak Rumah Hantu
setelah bertemu dan memba- sih dijabat Penjabat Wali Kota. dak akan ada kenaikan hing-
has secara langsung dengan Wali "Nah, tapi kan sekarang sudah ga 1.000 persen pada 2026.
Kota Cirebon, Effendi Edo, Kamis ada nota keberatan, itu kema- Atas keputusan tersebut Dedi z Gedung Perkantoran Pemda Sukabumi Rusak Dipenuhi Ilalang
(14/8). halan. Lagi berat nih masyara- meminta warga Kota Cirebon
"Kita sudah bertemu dengan katnya," katanya. tidak perlu resah. "Mohon ng-
wali kota Cirebon. Menyang- Dedi juga meminta jamin- gak ramai lagi sudah dijawab SUKABUMI, TRIBUN -
kut yang ramai di media sosi- an pada Edo untuk mengeva- oleh bapak wali kota yang bi- Proyek gedung perkantoran
al hari ini kenaikan pajak bumi luasi atau membatalkan ren- jak. Walaupun dada terasa se- Pemda Kabupaten Sukabu-
bangunan kota Cirebon seri- cana kenaikan tersebut. Edo sak keputusan itu harus di- mi di Cangehgar, Kecamat-
bu persen," ujar Dedi, Kamis bahkan memastikan PBB Kota ambil demi rakyat,” katanya. an Palabuhanratu, Kabupa-
(14/8). Cirebon akan kembali pada (nazmi abdurrahman) ten Sukabumi, terbengkalai.
Pantauan Tribun, proyek
yang dibangun pada masa
kepemimpinan Bupati Su-
Terpojok di Atap kabumi, Marwan Hamami
di tahun 2020, tepatnya pe-
letakan batu pertama Senin
Rumah Warga 22 Juni 2020, kini kondisi-
nya bak rumah hantu, Ka-
mis (14/8).
Jalan menuju gedung
z Maling Kabur Sambil Injak Atap Sejumlah Rumah Warga perkantoran tertutup ila-
lang yang menjulang tinggi
SUKABUMI, TRIBUN - Se- turun, tapi malah kabur le- "Setahu saya nggak ada ba- lebih dari satu meter. Bah-
orang pria yang hendak ma- wat selokan belakang dan rang yang hilang, tapi atap kan di dekat area gedung
ling dikepung warga di atas naik ke atap rumah warga. rumah warga ada yang ru- perkantoran pun ilalang
atap rumah di Gang Ajid 1, Sepertinya dia terjebak di sak,” kata Sinta. tumbuh menjulang. Kon-
Kelurahan Gunungparang, sana," ujarnya. Sinta juga menyebutkan disi bangunan berlumut,
Kecamatan Cikole, Kota Setelah sempat menghi- bahwa pria tersebut bukan saat berada di lokasi tera-
Sukabumi, Kamis (14/8) lang, pelaku kembali terlihat warga sekitar. Kecurigaan sa menyeramkan, sepi dari TRIBUN JABAR/RIZAL JALALUDIN
pagi. Aksi pengejaran dan di atas atap rumah warga warga pun sudah mun- aktivitas dan kondisi ba- BAK RUMAH HANTU - Proyek gedung perkantoran Pemda Kabupaten Sukabumi di Cangehgar,
penangkapan pelaku ini sekitar pukul 10.00. Warga cul sebelumnya. “Sempat ngunan yang rusak. Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, terbengkalai. Pantauan Tribun, proyek yang
terekam dalam video warga yang melihat kejadian itu ada kehilangan dua motor Kaca dinding proyek pun dibangun pada masa kepemimpinan Bupati Sukabumi, Marwan Hamami di tahun 2020, tepatnya
dan viral di media sosial. langsung meneriaki dan me- di kampung ini. Makanya terlihat pecah, dinding ge- peletakan batu pertama Senin 22 Juni 2020, kini kondisinya bak rumah hantu, Kamis (14/8).
Peristiwa itu diketahui ngepungnya. Pria itu kem- warga emosinya nggak ter- dung mulai dari lantai satu
terjadi sekitar pukul 10.00. bali mencoba kabur dengan bendung. Katanya sih pela- sampai lantai lima pun
Dalam video yang beredar, berpindah-pindah atap, ku itu nggak sendirian, ada menghitam oleh lumut dan Umum (PU). PROYEK TERBENGKALAI
terlihat pria tersebut beru- hingga akhirnya terpojok yang nungguin di gang pa- sejumlah sisi lain bangunan "Rencana akan dilanjut-
saha kabur dengan berlari dan tak bisa melarikan diri kai motor, tapi belum tahu juga rusak. Merujuk pada kan pembangunannya ta- z Proyek dimulai pada masa Bupati Marwan Hamami, dengan pele-
di atas atap rumah warga, lagi. pasti," katanya. data lpse.sukabumikan. hun depan sambil menung- takan batu pertama pada 22 Juni 2020.
namun akhirnya berhasil "Dari jam 09.00 lebih Menurut Sinta, maling go.id, proyek gedung Pem- gu hasil kajian kementeri- Kondisi Terkini
ditangkap oleh warga dan warga udah nggak nyari. itu mengalami luka-luka da Kabupaten Sukabumi an PU, juga dilaksanakan z Jalan menuju gedung tertutup ilalang setinggi lebih dari satu meter.
aparat kepolisian. Tapi tiba-tiba ada yang li- yang diduga akibat jatuh ini nilai pagu anggarannya konsultasi intens dengan z Bangunan berlumut, kaca pecah, dinding menghitam, dan rusak
Salah seorang saksi hat dia naik lagi ke atap dari atap saat berusaha Rp 20.680.000.000 atau Rp inspektorat," kata Herdia- di berbagai sisi.
mata, Sinta Septianu (33), rumah warga, terus lari ke melarikan diri dari kejaran 20,6 miliar dan HPS menca- wan kepada Tribun, Kamis
warga setempat, menga- atap rumah dokter hewan. warga. "Kayaknya dia luka pai Rp 20.5 miliar, adapun (14/8). z Tidak ada aktivitas di lokasi, suasana sepi dan menyeramkan.
takan, kejadian bermula Akhirnya warga menghu- karena sempat jatuh dari tender gagal di tahun 2023. Disinggung soal rencana ANGGARAN & TENDER
pada pukul 05.30. Saat itu, bungi polisi dan Babinsa, atap waktu dikejar warga," Saat dikonfirmasi, Plt nilai anggaran untuk lan- Nilai pagu anggaran: Rp 20,68 miliar.
pria yang diduga maling itu baru dia berhasil diaman- katanya. Kepala Dinas Perumahan jutan pembangunan, Herdi-
terlihat mondar-mandir di kan," kata Sinta. Terkini pelaku sudah dan Kawasan Pemukiman, awan menegaskan saat ini HPS (Harga Perkiraan Sendiri): Rp 20,5 miliar.
sekitar gang. Meski tidak ada lapor- diamankan di Polsek Ciko- Kabupaten Sukabumi, Her- masih menunggu hasil kaji- Tender pembangunan gagal pada tahun 2023.
"Dia mondar-mandir, te- an kehilangan barang dari le, Polres Sukabumi Kota diawan Waryadi, mengata- an. "Masih nunggu hasil ka-
rus ketahuan sama warga. warga, sejumlah atap ru- untuk proses pemeriksaan kan, pembangunan akan jian, tahun depan dibangun RENCANA LANJUTAN
Sempat ada negosiasi sama mah mengalami kerusakan lebih lanjut. (dian herdian- dilanjutkan di tahun depan bertahap dan langsung ope- Plt Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Herdiawan
pemilik rumah supaya dia akibat aksi pelarian pelaku. syah) sembari menunggu hasil ka- rasional digunakan," ujar- Waryadi, menyatakan pembangunan akan dilanjutkan tahun depan.
jian Kementerian Pekerjaan nya. (rizal jalaludin)