Page 10 - JABAR_20250429

JABARREGION

10 SELASA, 29 APRIL 2025

Disita Hape dan Kakek Kritis

Mobil Mewah

z Dari Rumah Agam Seorang Hakim

yang Terjerat Kasus Suap CPO Ditusuk Cucu

SUKABUMI, TRIBUN - Selain hape, tim Kejaksa-
Agam Syarif Baharuddin, an Agung juga menyita mobil
merupakan satu dari tiga mewah milik Hakim Agam
hakim yang ditetapkan se- yang baru beberapa bulan
bagai tersangka kasus suap dipakainya. "Cuma saat tera-
perkara vonis lepas korupsi khir (sebelum ditangkap) ada X Cucu Berusia 15 Tahun Itu Berencana Membunuh Kakeknya
ekspor crude palm oil (CPO) mobil mewah. Setelah itu
oleh Jaksa Agung. malam ketiga setelah peng-
Dan belakangan diketahui geledahan diambil oleh Keja- PURWAKARTA, TRIBUN - berencana membuang je-
Agam ternyata tinggal di Su- gung," katanya. Penyerangan menggunakan nazah ke kebun bambu di
kabumi yakni di Perumahan Terkini Jampidsus Ke- senjata tajam terhadap ka- belakang rumah sebelum
Cipoho Indah, Kelurahan Ci- jaksaan Agung juga sudah kek Suyono (69) di Kabupa- akhirnya perbuatan mereka
kondang, Kecamatan Citami- telah memeriksa kedua istri ten Purwakarta hingga kritis terendus.
ang, Kota Sukabumi. tersangka terkait aliran dana merupakan rencana pembu- "Beruntung saat peristi-
Ketua RW 06 Perumahan kasus suap vonis lepas per- nuhan yang dilakukan oleh wa terjadi, seorang tetangga
Cipoho Indah, Sarjono Hu- kara korupsi minyak goreng cucunya. sempat menggedor rolling
mardani mengatakan, ham- ini. Suyono ditemukan dalam door warung, sehingga ke-
pir 10 tahun Hakim Agam Sebelumnya Kejaksaan kondisi penuh luka tusuk dua anak tersebut mela-
tinggal bersama istrinya Agung menuding ketiga ter- dan bersimbah darah di rikan diri. Sadar, korban
dan anaknya di Jalan Rebab sangka menerima suap dari dalam warung miliknya, di masih selamat, tetangga
No.24. Agam ditangkap dan Ketua Pengadilan Negeri Ja- Perumahan Ciganea Indah, tersebut langsung meminta
rumahnya digeledah oleh tim karta Selatan, Muhammad Desa Mekargalih, Kecamat- tolong warga lainnya, agar
Kejaksaan Agung pada Ka- Arif Nuryanta (MAN) sebesar an Jatiluhur, Kabupaten korban bisa dibawa ke ru-
mis (13/4) malam. Rp 22,5 miliar agar putusan Purwakarta, Minggu (27/4) mah sakit," ujarnya.
"Minggu malam itu seki- perkara tiga korporasi besar pagi. Tak butuh waktu lama,
tar jam 10.00, ada petugas itu onslag atau putusan le- Wakapolres Purwakarta, kedua anak yang melaku-
datang dan ditanya sama pas. Kompol Sosialisman Mu- kan penganiayaan tersebut
satpam perum datang men- Suap tersebut diberikan hammad Natsir mengatakan berhasil diamankan pihak
cari ABS," kata Sarjono, saat dua kali. Pertama, Rp 4,5 ALH (15) yang merupakan DOK.POLRES PURWAKARTA kepolisian. "Kami telah me-
ditemui di rumahnya, Senin miliar dengan pesan agar cucu korban, sudah be- SAKSI BISU PENGANIAYAAN - Warung milik Suyono (69) di Perumahan Ciganea Indah, Desa nahan kedua pelaku dan
(28/4). perkara ekpor CPO diatasi. rencana melakukan pem- Mekargalih, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, menjadi saksi bisu kasus penganiayaan mengamankan barang buk-
Kemudian setelah berte- Lalu yang kedua sebesar Rp bunuhan terhadap sang yang dilakukan oleh sang cucu kepada Suyono hingga kritis. ti. Motifnya karena dendam
mu RT, kata Sarjono, jaksa 18 miliar agar kasus tersebut kakek. Dalam aksi rencana pribadi. Kedua anak itu
lalu diarahkan ke rumah divonis lepas. pembunuhan tersebut, kor- sempat melarikan diri dari
Agam dan langsung dilaku- Hakim Agam dan dua ha- ban dibantu oleh temannya rahi. ALH pun sempat curhat dapur, lalu mengejar kor- bengkok," ujarnya. lokasi kejadian,” katanya.
kan penggeledahan. "Disitu kim lainnya dijerat Pasal 12 RAW (13). ke RAW dan hendak membu- ban yang berusaha kabur. Tak berhenti di situ, Nat- Berdasarkan pemeriksa-
langsung penggeledahan. huruf c jo Pasal 12 B jo Pasal "Peristiwa berawal keti- nuh kakek yang sudah mera- Korban terjatuh di depan sir mengatakan, saat kor- an sementara, kedua anak
Saat itu tidak ke saya ke RT 6 Ayat (2) jo Pasal 18 jo Un- ka ALH meminjam motor watnya sejak kecil itu. warung, saat itu, korban ban memegang pisau yang berhadapan dengan hukum
dan memberikan tahukan dang-Undang Nomor 31 Ta- korban pada Sabtu (26/4) Ia mengatakan, saat kor- mendapatkan sejumlah luka dibanting ALH, RAW malah tersebut tidak dalam penga-
ke saya bahwa telah terjadi hun 1999 tentang Pemberan- pukul 14.30 dengan alasan ban menegur ALH kare- tusuk pada kaki dan lengan- memberikan pisau lain ber- ruh obat-obatan maupun
penggeledahan rumah ASB," tasan Tindak Pidana Korupsi mengantarkan celana ke te- na pulang terlambat pada nya," kata Natsir. ukuran 30 cm. "ALH kem- minuman beralkohol.
katanya. sebagaimana diubah dengan man. Namun, ALH tak kun- Minggu (27/4), kemarahan Ia menyebutkan, dengan bali menusuk kepala kor- "Mereka dijerat dengan
Dari pengeledahan Tim Ke- Undang-Undang Nomor 20 jung pulang hingga keesok- cucunya memuncak. Di da- bantuan RAW, korban yang ban lebih dari dua kali, kaki Pasal 44 Ayat (2) Un-
jaksaan Agung, dari rumah Tahun 2001 tentang Peru- an harinya. Ia baru kembali lam kamar, ALH mengaku sudah lemah diseret ma- kanan dua kali, dan tangan dang-Undang RI Nomor 23
tersangka dibawa sejumlah bahan Atas Undang-Undang Minggu (27/4) pukul 06.00 kesal sering dimarahi dan suk ke dalam warung. "Rol- dua kali hingga korban tak Tahun 2004 Tentang Peng-
barang bukti. "Kemudian Nomor 31 Tahun 1999 ten- bersama RAW," kata Natsir berniat membunuh kakek- ling door ditutup oleh RAW, lagi bergerak," ujarnya. hapusan Kekerasan Dalam
dicari barang-barang bukti tang Pemberantasan Tindak di Mapolres Purwakarta, Se- nya. RAW bukannya mence- membuat korban tak bisa Meyakini korban sudah Rumah Tangga dan atau
berupa hape dan uang. Ke- Pidana Korupsi jo. Pasal 55 nin (28/4). gah, malah mendukung niat melarikan diri. ALH kembali tak berdaya, ALH mengam- Pasal 354 Ayat (1) dan atau
mudian yang bersangkutan ayat (1) ke-1 KUHP, dengan Sebelumnya, kata Natsir, keji itu. menusuk kaki kanan kor- bil sprei dari kamar untuk Pasal 351 Ayat (2) KUHPi-
dibawa sama tim Kejaksaan ancaman hukuman seumur ALH mengaku kesal kepada "ALH langsung mengambil ban dua kali dan tangan ka- membungkus mayat kakek- dana terkait penganiayaan,"
Agung," ujarnya. hidup. (dian herdiansyah) kakeknya karena kerap dima- pisau berukuran 25 cm dari nan sekali, hingga pisaunya nya. Kedua pelaku sempat katanya. (deanza falevi)