Page 4 - JABAR_20250704
P. 4
4 JUMAT, 4 JULI 2025
JADWAL SALAT UNTUK DAERAH
JADWAL SALAT UNTUK DAERAH
BANDUNG DAN SEKITARNYA
BANDUNG DAN SEKITARNYA TANGGAL 4/7 SUBUH 04:41 TERBIT 05:54 ZUHUR 11:58 ASAR 15:18 MAGRIB 17:54 ISYA 19:03
Farhan Sampai
Bosan Memediasi
TRIBUN JABAR/RAHMAT KURNIAWAN
Kebun Bintang Bandung Ditutup Akibat Dualisme Pengelola
BANJIR CIMINDI - Banjir menggenang kawasan Cimindi tepatnya di Jalan
Jenderal Haji Amir Machmud yang menjadi perbatasan wilayah Kota Cimahi
dan Kota Bandung, pada Rabu (2/7) malam. Akibatnya, arus lalu lintas dari BANDUNG, TRIBUN - Wali Kota Ban- Farhan mengatakan, pemerintah su- tersebut," kata Farhan.
arah Alun-alun Cimahi ke Kota Bandung sempat lumpuh total. Tampak lumpur dung, Muhammad Farhan, kembali ang- dah turun tangan untuk menyelesaikan Sejauh ini, kata Farhan, pemerintah
sisa banjir di lokasi tersebut pada Kamis (3/7). kat bicara terkait penutupan Kebun Bi- masalah internal tersebut, namun sete- sudah berbaik hati di antaranya mem-
natang Bandung atau Bandung Zoo aki- lah ada kesepakatan, mereka kembali berikan aset atau tanah kepada mereka
bat adanya kisruh dalam pengelolaan. berseteru. "Tiap kali kita turun, berem- meskipun selama ini tidak membayar
Kali Ini Setinggi 1,5 Meter Bandung terjadi dualisme antara Yayasan buk, ada kesepakatan kita pulang, terus sewa ke Pemkot Bandung.
Saat ini, pengelolaan Kebun Bintang
berantem lagi, berembuk lagi, berantem
"Tanah punya pemerintah, gak pernah
Margasatwa Tamansari (YMT) dan Taman lagi. Terus masing-masing pihak mem- bayar sewa, gak pernah bagi hasil, gak
Banjir Tahunan Kembali Terjang Cimindi Safari Indonesia (TMI), sehingga kondisi ini bawa nama-nama besar, ya gak usah ada masuk ke pemerintah. Itu ada pajak,
menyebabkan miskoordinasi dalam pera- bawa nama-nama besar lah, ini Kota tapi kan tidak mungkin kita samakan de-
watan satwa dan berujung penutupan. Bandung, sok selesaikan," katanya. ngan pajak hiburan karaoke, kan ini pajak
CIMAHI, TRIBUN - Banjir meng- 15 Sentimeter tebalnya, kami ke- Pengelola pun diminta jangan terus ber- Jika konflik ini tidak selesai, kata Far- edukatif, kecil sekali, kurang apa kita, tapi
genang kawasan Cimindi tepat- ruk, biar bisa masuk kendaraan," seteru karena Kebun Binatang Bandung han, maka semua orang akan rugi, bah- bentar-bentar berantem," katanya.
nya ddi Jalan Jenderal Haji Amir kata Muhamad Dede Jaenudin merupakan aset Pemkot Bandung, tetapi di kan sejauh ini sudah berdampak buruk Dengan seringnya terjadi konflik pe-
Machmud yang menjadi perbatas- (48), salah satu anggota Security sisi lain pemerintah tidak bisa melakukan pada satwa hingga ada beberapa yang ngelola tersebut, Farhan pun enggan
an wilayah Kota Cimahi dan Kota di lokasi. pengelolaan karena sudah dikelola swasta. mati. Sehingga kondisi ini, menjadi mo- melakukan mediasi karena meski sudah
Bandung, pada Rabu (2/7) malam. Pria yang kerap disapa Dede itu "Iya makanya saya mengimbau pada men yang paling pas untuk para penge- beberapa kali dimediasi, mereka tetap
Akibatnya, arus lalu lintas dari mengungkapkan, banjir mengge- manajemen jangan berantem terus. APH lola menunjukkan tanggungjawab. berseteru. "Gak akan (mediasi), sudah
arah Alun-alun Cimahi ke Kota nang kawasan perumahan pada sudah turun, pemerintah sudah turun, "Kenapa? Karena izin konservasi ex capek saya, memediasi sudah berkali-
Bandung sempat lumpuh total. Rabu (2/7) malam. Banjir berasal kurang apa. Ini lama-lama kita capek situ dari Kementerian Kehutanan jatuh- kali, tapi tetap berantem ya sok selesai-
Tak hanya menggenangi Jalan dari luapan air sungai yang melin- ngurusnya, karena berantem internal nya kepada yayasan, bukan kepada pe- kan. Enggak tahu (siapa yang benar).
Jenderal Amir Machmud Cima- tasi di perumahan setempat. terus," ujar Farhan di Kantor DPRD Kota merintah. Buktikan bahwa Anda cukup Saya bukan hakim, kami bukan penga-
hi, air juga merendam jalan yang "Kalau perkiraan saya itu karena Bandung, Kamis (3/7). bertanggung jawab untuk menerima izin dilan," ujar Farhan. (hilman kamaludin)
menjadi akses utama warga Peru- gorong-gorong saluran air (di bawah
mahan Graha Indah, Kelurahan Jalan Jenderal Haji Machmud) ter-
Sukaraja, Kecamatan Cicendo, lalu kecil, tidak bisa menampung
Kota Bandung. jadi meluap ke jalan ini, akses war-
Pantauan di lokasi pada Kamis ga Graha Indah. Karena kecil, ter- Pengunjung Kecewa Kebun Binatang Tutup
(3/7), pemilik kios-kios di pinggir sumbat (sampah) airnya balik, terus
Jalan Jenderal Haji Amir Mach- meluap ke sini," kata Dede. KEBUN Binatang Bandung tak berope- mangat berlibur ke kebun binatang, teta- sosial. "Alasannya kami tak tahu. Yang je-
mud terlihat masih membersihkan Dede tak menampik jika peris- rasional, Kamis (3/7) lantaran adanya pi ketika sampai justru tutup. las, tadi ada pengunjung yang akhirnya
sampah-sampah sisa banjir. Lum- tiwa banjir tersebut telah terjadi konfl ik internal di pengelolaan kebun bi- "Kecewa sih, enggak ada pemberitahuan- balik kanan karena tak tahu informasi-
puh sisa banjir pun masih terlihat bertahun-tahun. Setidaknya ban- natang antara manajemen lama dan ma- nya kalau tutup. Ini saya membawa anak dan nya juga tutup," katanya.
menumpuk di jalan tersebut. jir serupa terjadi sebanyak dua najemen baru. keponakan mau lihat satwa-satwa," ujarnya Manajemen lama, lanjut Ully, meminta
"Iya banjir (tadi malam) jam 8 le- kali dalam setahun. Banjir yang Tutupnya kebun binatang Bandung sambil belum beranjak dari motornya. izin mengambil bahan-bahan yang seki-
watlah, ini masuk kios, lumpur se- terjadi pada Rabu (2/7) termasuk ini, sejumlah pengunjung merasa kece- Humas manajemen Kebun Binatang ranya cepat busuk dan segera diolah. Di-
mua ini. Itu (di Jalan Amir Mach- banjir yang paling besar karena wa tak bisa menghabiskan waktu libur- (baru), Ully Rangkuti mengaku tak tahu singgung terkait adanya keributan pada
mud) masih banyak lumpur," kata tingginya mencapai 1,5 Meter. "Ini an bersama keluarga di momen libur se- menahu soal tak operasionalnya kebun Rabu (2/7) malam, Ully mengaku keribut-
Fauziah, salah satu pemilik kios. banjir tahunan, setahun dua kali. kolah. Seperti yang disampaikan Iis (41) binatang ini. Bahkan, kata Ully, dia baru an semalam di ruangan cukup sensitif.
Fauziah juga mengkonfirmasi Biasanya November atau Desem- warga Cicadas. Dia mengaku sudah se- tahu tutup Kamis (3/7) pagi via media (nandri prilatama)
banjir di dekat fly over Cimindi ber, ini Juli udah banjir. Tadi ma-
ini merupakan peristiwa tahun- lem sekitar 1-2 meter. Jadi di sini
an. "Tahun ini juga udah tiga kali seolah jadi penampungan air, pa-
(banjir)," kata Fauziah. dahal ini perumahan," ujar Dede.
Hal serupa diungkapkan Safrin, Dede menuturkan, debit air
pemilik kios di tempat yang sama. sungai yang melintasi perumah-
Banjir yang terjadi di kawasan an kerap meningkat drastis saat
Cimindi ini merupakan peristiwa hujan lebat.Tembok pembatas
yang terulang dalam setiap tahun. sungai pun telah dibangun lebih
"Jam setengah sembilan, tiap ta- tinggi dari permukaan jalan. Na-
hun. Ini buangan air dari atas mun, hal itu tak bisa menahan
gede. Tadi malam banjir sedengkul luapan air saat hujan lebat.
(lutut)," kata Safrin. "Memang aliran airnya deras ba-
Terpisah, sejumlah anggota Se- nget. Air dari kawasan atas Setra-
curity Perumahan Graha Indah, duta, Aruman, Sariwangi, Babak-
Jalan Jenderal Haji Amir Mach- anloa ke ke sini. Sungainya udah
mud, Kelurahan Sukaraja, Keca- lumayan besar, tapi pas nyampe
matan Cicendo, Kota Bandung ter- sini mau masuk, gorong-gorong-
lihat mengeruk lumpur menum- nya tidak bisa menampung air.
puk di jalan yang menjadi akses Jadi airnya balik," katanya. (rah-
ke perumahan. “Ini lumpur sekitar mat kurniawan)
TRIBUN JABAR/RAHMAT KURNIAWAN
Bikin Laporan Palsu ke Polisi Sudah Dibegal
Untuk Tutupi Duit Ayah Kandung Rp 150 Juta Habis Dipakai Judol
BANDUNG, TRIBUN - Seorang pria beri- Sunjaya mengatakan, pengungkapan ka- oleh kami, RS akhirnya mengakui laporan tersimpan di rekening atas nama RS, telah sal 220 KUHP tentang laporan palsu kepa-
nisial RS (27), warga Desa Linggar, Keca- sus itu bermula ketika RS melaporkan ke tersebut hanyalah rekayasa," kata Deny, dihabiskannya untuk bermain judi online da pihak berwenang.
matan Rancaekek, Kabupaten Bandung, polisi dan mengaku dirinya korban begal saat dikonfirmasi, Kamis (3/6). sejak Mei hingga Juni 2025," katanya. "Kami mengimbau masyarakat untuk ti-
nekat membuat laporan polisi palsu. Ia pada 29 Juni 2025. Dalam laporannya, RS Deny menjelaskan RS sengaja mem- Dari kasus ini, polisi mengamankan se- dak menyalahgunakan wewenang hukum
mengaku menjadi korban begal demi me- mengaku kehilangan sepeda motor dan buat cerita palsu agar keluarganya tidak jumlah barang bukti, di antaranya satu atau membuat laporan palsu karena tin-
nutupi perbuatannya yang telah mengha- hape miliknya akibat dibegal. mengetahui uang Rp 150 juta milik ayah unit sepeda motor, hape, dompet, ATM, dakan seperti ini dapat merugikan banyak
biskan uang Rp 150 juta untuk judi online "Namun dari hasil penyelidikan, kami kandungnya, telah habis digunakan untuk STNK, print out rekening, serta seragam pihak dan akan tetap kami tindak tegas
(judol). menemukan kejanggalan dalam keterang- judi online. "Hal itu dilakukan RS, lantaran satpam. Untuk saat ini, Deny menegaskan sesuai hukum yang berlaku," ujarnya.
Kapolsek Rancaekek, Kompol Deny an yang bersangkutan. Setelah didalami takut uang miliki ayah kandungnya yang RS kini tengah diproses hukum sesuai Pa- (adi ramadhan pratama)
KDM Usulkan Teras Cihampelas Dibongkar
Farhan Sebut Ada Masalah Penetapan Tata Ruang
BANDUNG, TRIBUN - Wali itu juga menjadi terganggu. "Pelepasan aset itu diju- dian dari Dinas Perhubungan
Kota Bandung, Muhammad "Kata saya ada masalah al gak mungkin, disewakan akan memasang penerangan
Farhan, menilai keberadaan menetapkan ruang, dam- gak mungkin. (Dibongkar?) jalan lingkungan, plus pedes-
Teras Cihampelas yang diba- paknya bukan masalah ma- tah eta, kemungkinan. Tapi trian di bawah sehingga tidak
ngun pada tahun 2017 ada cet saja. Dampaknya Jalan ini baru usul dari Pak Gu- gelap," kata Farhan.
masalah dalam menetapkan Cihampelas yang harusnya bernur, saya mesti menja- Tugas Pemkot Bandung
tata ruang hingga akhirnya bisa kita lestarikan sebagai lani dulu proses administrasi saat ini, kata dia, memas-
berujung terbengkalai. salah satu jalan bersejarah yang tidak sederhana dan tikan Teras Cihampelas itu
Saat ini, Teras Cihampelas dengan pagar-pagar, pohon panjang," katanya. aman, bersih, terang bende-
berkonsep skywalk sepan- yang luar biasa, tapi dengan Sementara di sisi lain, Far- rang. Namun, terkait ada sa-
jang 450 meter itu tampak adanya Teras Cihampelas han juga berencana akan ran dari pemerintah provinsi
sepi dan beberapa bagian su- sempat terganggu," ujar Far- merevitalisasi Teras Ciham- agar ada upaya pelepasan
dah tampak kusam, bahkan han, Kamis (3/7). pelas, sehingga untuk saat aset maka pihaknya meng-
beberapa kios PKL tampak Atas kondisi tersebut, kata ini dijaga ketat selama 24 kaji secara hukumnya.
kosong karena sudah sepi dia, ada yang menyarankan jam agar tidak digunakan "Mudah-mudahan kita
pengunjung. bahwa Teras Cihampelas ini oleh oknum untuk dijadikan bisa menemukan solusi yang
Farhan mengatakan, de- harus dilakukan pelepas- kegiatan yang negatif. cepat. tapi yang pasti seka-
ngan adanya masalah dalam an aset. Tetapi hal itu tidak "Satpol PP standby 24 jam rang kita bersihkan dulu,
menetapkan tata ruang ter- akan mudah karena mesti untuk keamanan. DSDABM rapihin dulu, jaga 24 jam,
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
sebut dampaknya tak hanya dibicarakan dengan DPRD akan memperbaiki toilet, dan tidak gelap tapi harus
TERAS CIHAMPELAS - Kondisi Teras Cihampelas beberapa waktu lalu. Saat ini skywalk tersebut menyebabkan kemacetan, serta Badan Keuangan dan membersihkan segala ma- terang," katanya. (hilman
sudah terbengkalai dan diusulkan oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi (KDM) untuk dibongkar. tetapi kelestarian di kawasan Aset Daerah (BKAD). cam vandalismenya. Kemu- kamaludin)