Karya Tulis Ilmiah

Institut Teknologi Nasional - Bandung

Pengujian Sistem Konversi Energi Angin (SKEA)400 Watt Wind Generator di Desa Simpang Kabupaten Garut

ABSTRAK

Listrik merupakan kebutuhan primer pada abad ini dan perkembangan ekonomi disuatu daerah sangat dipengaruhi oleh keberadaan listrik. Sebagian besar negara di dunia termasuk Indonesia suplay energi listrik masih mengandalkan pembangkit berbahan bakar fosil yakni minyak bumi, gas alam, dan batubara yang terbatas jumlahnya dialam dan suatu saat nanti akan habis. Sementara permintaan energi listrik terus bertambah oleh karenanya pemanfaatan energi pada masa sekarang ini sudah diarahkan pada penggunaan energi terbarukan yang ada di alam. Berdasarkan pemikiran tersebut maka dilakukan pembuatan SKEA dan pengujian yang menggunakan Turbin Angin Sumbu Horizontal 400 watt DC dengan 3 sudu. Yang akan ditempatkan, di daerah Cibalong kab. Garut. sebagai pemanfaatan listrik. Sistem yang digunakan menggunakan baterai/Accu12 V, 75 Ah sebagai medan penyimpanan listrik, Amper meter 500 mA, danVoltmeter 15 V sebagai alat ukur. Sistem pengujian menggunakan blower yang menghasilkan angin dengan kecepatan 7-8 m/s yang diukur dengan menggunakan Velometer dan Tachometer untuk mendapatkan putaran rotor. dengan Hasil pengujian ini didapat bahwa turbin angin ini pada kecepatan 10 m/s dengan tegangan 7 Volt mengalami pengereman sebagai tegangannya turunmenjadi 3,5 Volt, dan output tidak mencapai 12 Volt.

Dibuat oleh : Muhammad Ridwan, Liman Hartawan, Fakhruroji
E-mail            : muhrid@gmail.com, limanjobs@gmail.com,                   ozy_046@yahoo.com
Kata kunci    : pengujian sistem SKEA 400 watt, TASH, 3 sudu
Keterangan  : Makalah ini disampaikan dan dimuat pada Prosiding Seminar Nasional – XI Rekayasa dan Aplikasi Teknik Mesin di Industri
Kampus ITENAS – Bandung, 20-21 Desember 2012

Pengujian Sistem Konversi Energi Angin (SKEA)400 Watt Wind Generator di Desa Simpang Kabupaten Garut