Karya Tulis Ilmiah

Institut Teknologi Nasional - Bandung

Perhitungan Susut Daya Pada Sistem Distribusi Tegangan Menengah Saluran Udara dan Kabel

ABSTRAK

In electrical energy dispatch process, there are some power losses, in power stations, transmissions, and distributions. Generally, energy losses in transmission and distribution systems should be 10% in average of gross production at normal condition. However, it was found from some load controlling centers that their value were close to 20%, although the coorection steps were already taken. Especialy distribution sample, it is necessary to compute the power losses. This paper present the computing methods of power losses and the results in distribution networks with referring to the load curve of distribution shelters. The losses on the medium voltage lines were computed based on the load currents. Otherwise, the losses in the transformers were computed based on the load conditions. The highest value of transformer loss was in BPHA shelter, as much as 20, 38% and the lowest one was in ITCK shelter, 4, and 8%.

                                                                       Abstrak

Dalam proses penyaluran energi listrik, terjadi susut daya pada pembangkit, transmisi dan distribusi. Umumnya, susut energi pada sistem transmisi dan distribusi secara rata-rata semestinya 10% dari produksi gross-nya, pada kondisi normal. Akan tetapi dari beberapa pusat pengatur beban, diperoleh nilai mendekati 20%, walaupun sudah diambil langkah-langkah perbaikan. Khusu sampel distribusi, perlu dilakukan perhitungan susut daya tersebut. Makalh ini menyajikan cara perhitungan susut daya beserta hasilnya pada jaringan distribusi dengan merujuk kepada kurva beban dari setiap gardu distribusi. Susut daya pada saluran tegangan menengah dihitung berdasarkan besarnya arus beban yang mengalir pada penghantar. Sedangkan susut daya pada transformator dihitung berdasarkan kondisi beban. Dari perhitungan umumnya diperoleh susut daya pada transformator mempunyai nilai lebih dari 5% dari kapasitas transformatornya. Nilai susut daya pada transformator paling besar terjadi pada gardu BPHA, sebesar 20,38% dan paling rendah terjadi gardu ITCK, 4,8%.

 

Di buat oleh: Waluyo (waluyo@itenas.ac.id), Soenarjo, Andi Ali Akbar.
Kata kunci : power loss, distribution, medium voltage, load current, transformer, susut daya, distribusi, tegangan menengah, arus beban, transformator
Keterangan : Diterbitkan di Jurnal Sains Dan Teknologi EMAS, FT UKI Jakarta, SK Terakraditasi Dirjen Dikti No. 39/Dikti/Kep/2004 Vol. 17, No. 3, Agustus 2007 ISSN: 0853-9723