Kajian Desain Bangunan Perbelanjaan terhadap Sistem Pembuangan Air Kotor pada Bangunan Bandung Electronic Center

Pembangunan di kota-kota besar di Indonesia dilakukan seiring dengan meningkatnya kebutuhan manusia yang semakin beragam mengikuti perkembangan teknologi. Di sisi lain pertumbuhan jumlah penduduk kota ,mengakibatkan bertambahnya pemanfaatan lahan kota, semakin sempitnya lahan yang tersedia dan semakin mahalnya harga lahan.Bangunan mall dengan berbagai kategori bertema khusus mulai dari kuliner, fashion hingga elektronik menuntut arsitek untuk membuat/menciptakan desain dengan memperhatikan tuntutan keindahan, kekuatan sekaligus segi kenyamanan utilitas.Guna mengetahui aspek-aspek yang perlu diperhatikan dalam desain bangunan mall terhadap sistem pembuangan air kotor, Bandung Ellectronic Center. Analisa kajian terhadap fungsi Bangunan perbelanjaan meliputi kebutuhan ruang, penempatan peralatan pendukung dan pendistribusi sistem mekanikal Air kotor pada bangunan. Analisa dilakukan melalui metoda Analisis Deskriptif yaitu perbandingan antara data yang diperoleh dari wawancara, pengamatan lapangan dan gambar kerja terhadap data dari literatur. Hasil analisa dapat diketahui bahwa jumlah alat sistem pembuangan belum memenuhi syarat pembuangan air kotor, sehingga kadang kala dapat menimbulkan bau yang tidak sedap di basement dimana sarana pembuangan diletakan.Para pengguna bangunan pada saat parkir di basement merasa kurang nyaman akibat bau yang ditimbulkan.Kajian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi para perencana dalam melakukan desain bangunan perbelajaan khususnya yang dibangun pada lahan terbatas secara terpadu dengan sistem pembuangan air kotor.

Dibuat oleh : Theresia Pynkyawati, Ir., MT ( thres@itenas.ac.id) dan Shirley Wahadamaputera, Ir., MT (shirl@itenas.ac.id)