Page 21 - IMagz Ed. 01
P. 21

KARYA MAHASISWA TEKNIK SIPIL ITENAS

             MERAIH PREDIKAT MAKET TERBAIK DAN POSTER TERBAIK

            DALAM KOMPETISI BANGUNAN AIR INDONESIA (KBAI) 2018

            Kompetisi Bangunan Air Indonesia (KBAI) merupakan ajang kompetisi tahunan yang diselenggarakan oleh
            Jurusan Teknik Pengairan Universitas Brawijaya Malang. Kompetisi ini  merupakan salah satu rangkaian kegiatan
            Pekan Daerah Aliran Sungai (DAS) Brantas.Tahun 2018 merupakan penyelenggaraan KBAI kedua kalinya,
            yang mengangkat tema ‘Inovasi Perbaikan dan Pemeliharaan Wilayah Sungai Secara Konservatif di Perkotaan,
            Sebagai Upaya Pengamanan Terhadap Banjir Berbasis Ekowisata’.





































            Tujuan Umum KBAI 2018 adalah mendorong              implementatif, membudayakan iklim kompetisi di
            mahasiswa/i di Indonesia dalam menyelesaikan        lingkungan perguruan tinggi di Indonesia, dan sebagai
            permasalahan    di   bidang   perairan   dengan     ajang untuk mempererat hubungan sekaligus bertukar
            mengedepankan kreativitas, pola pikir kritis dan    pikiran antarperguruan tinggi di Indonesia. Seleksi
            inovatif untuk menunjang visi pembangunan nasional   KBAI 2018 berlangsung dalam 2 tahap, yaitu Tahap
            yang lebih baik. Tidak hanya itu, penyelesaian masalah   Presentasi Proposal dan Poster serta Seleksi Proposal
            ini juga diharapkan dapat sekaligus meningkatkan    dan Tahap Final dalam bentuk Pengimplementasian
            taraf hidup  masyarakat  di sekitar bantaran  sungai   Proposal dalam Maket. Tahap Final berlangsung dari
            di perkotaan. Beberapa  tujuan khusus KBAI  2018    tanggal 9 – 11 April 2018 di Jurusan Teknik Pengairan
            adalah menumbuhkan daya tarik bagi mahasiswa        Universitas Brawijaya Malang.
            untuk memahami permasalahan yang sering terjadi
            di bidang perairan, meningkatkan pola pikir kritis   Tim Banyu Jingga, adalah nama tim  dari Mahasiswa
            mahasiswa tentang permasalahan yang terjadi         Teknik Sipil Itenas Bandung, terdiri atas Ghifari
            pada wilayah sungai di perkotaan, memperdalam       Faturrahman, Fitriyanto Hermansah, Indra Gazali,
            pemahaman     tentang   wilayah  sungai  beserta    dan Muhammad Fakhrizal Noor, yang semuanya
            infrastruktur pendukungnya, sebagai penerapan       adalah Mahasiswa Teknik Sipil Angkatan 2015. Tim
            disiplin ilmu yang telah ditempuh di perkuliahan    ini di bawah bimbingan Yedida Yosananto, ST., MT.,
            dalam rangka menghasilkan suatu konsep inovasi      dosen Program Studi Teknik Sipil Itenas.  Konsep yang
            pengembangan wilayah sungai perkotaan yang          dikembangkan Tim Banyu Jingga-Itenas mengambil

                                                                                           MENYAPA INDONESIA  21
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26