Page 57 - IMagz Ed. 02
P. 57
RELUNG
CIRI – CIRI ORANG YANG MENDAPAT
Hidayah
Allah SWT akan memberikan kemudahan dalam 2. Menjadi pendengar yang terbaik dan mengikuti
segala urusan kepada hambanya yang mendapat ajaran yang benar tercantum dalam Al-Qur’an surat
hidayah: Az-Zumar ayat 18 yang berbunyi: (Yaitu mereka
yang mendengarkan perkataan lalu mengikuti apa
1. Merasakan kemudahan dalam beramal shaleh, yang paling baik di antaranya. Mereka itulah orang-
dan merasa mudah dalam berbuat baik, tercantum orang yang telah diberi petunjuk oleh Allah SWT dan
dalam Al-Qur’an surat Al-An’am ayat 125 yang mereka itulah orang–orang yang mempunyai akal
berbunyi: (Barang siapa yang dikehendaki Allah akan sehat).
mendapat hidayah (petunjuk), Dia akan membukakan
dadanya untuk menerima Islam dan barang siapa Setiap shalat kita selalu berdoa kepada Allah SWT
dikehendakinya menyadi sesat, Dia jadikan dadanya mohon petunjuk, Ya Allah yang maha membolak
sempit dan sesak, seakan-akan dia (sedang) mendaki balikan hati manusia bimbing aku untuk melaksanakan
ke langit. Demikianlah Allah menimpakan siksa ajaran-ajaran Islam mudahkan dalam memahami isi
kepada orang-orang yang tidak beriman). Al-Qur’an serta mengamalkannya.
Contoh orang diberi hidayah yaitu merasa mudah 3. Hatinya hidup ketika mendapatkan peringatan
dalam melaksanakan ibadah, seperti melaksanakan peringatan dari Allah SWT tercantum dalam Al-
shalat tahajud walaupun dingin tidak menjadi Qur’an surat Al - Furqan ayat 73 yang berbunyi: ( Dan
halangan karena sudah dibukakan hatinya oleh Allah orang–orang yang apabila diberi peringatan dengan
SWT. ayat-ayat Tuhan mereka, mereka tidak bersikap
sebagai orang-orang yang tuli dan buta)
Sedangkan, orang yang dikendaki sesat oleh Allah
SWT akan diberikan kesempitan hatinya untuk 4. Mampu mengendalikan hawa nafsu tercantum
melaksanakan ibadah, malas untuk pergi ke majelis dalam Al-Qur’an surat An-Nazi’at ayat 40 yang
tak’lim berbunyi: (Dan adapun orang-orang yang takut
kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari
(keinginan) hawa nafsunya).
Kesabaran untuk memotivasi diri agar sabar
atas kepahitan yang dirasakan saat mengekang
hawa nafsu, kekuatan jiwa untuk menumbuhkan
keberanian meminum seteguk kesabaran tersebut,
karena hakikat keberanian tersebut adalah kesabaran
menahan hawa nafsu, kedudukan dan martabat di
sisi Allah dan di hati para hambanya lebih baik dan
berguna dari pada kelezatan mengikuti hawa nafsu.
consciouslifestylemag.com
57