Page 9 - IMagz Ed. 02

EN HIGHLIGHTS

EKOSISTEM INOVASI DALAM INSIATIF ‘MAKING INDONESIA 4.0’
Hampir seluruh sektor manufaktur Indonesia menghadapi
tantangan yang serupa, mulai dari ketersediaan bahan baku
domestik hingga kebijakan industri. Beberapa faktor yang
menghambat industri Indonesia seringkali bersifat lintas sektoral.
Oleh karenanya, Making Indonesia 4.0 memuat 10 inisiatif nasional
yang bersifat lintas sektoral untuk mempercepat perkembangan
industri manufaktur di Indonesia. Implementasi Making Indonesia
4.0 yang sukses diperkirakan akan mendorong pertumbuhan PDB
riil sebesar 1-2 persen per tahun, sehingga pertumbuhan PDB
per tahun akan naik dari baseline sebesar 5 persen sampai 6-7
persen pada periode 2018-2030, di mana industri manufaktur
berkontribusi sebesar 21-26 persen PDB pada tahun 2030.
Pertumbuhan PDB ini digerakkan oleh kenaikan signifikan pada
ekspor netto, di mana Indonesia diperkirakan akan mencapai 5-10
persen rasio ekspor netto-terhadap-PDB pada tahun 2030. Selain
kenaikan pada produktivitas, Making Indonesia 4.0 menjanjikan
pembukaan lapangan pekerjaan sebanyak 7-19 juta, baik di sektor
manufaktur maupun non-manufaktur, pada tahun 2030 sebagai
akibat dari permintaan ekspor yang lebih besar. [Ina/Levita/IM]

INNOVATION ECOSYSTEM
IN ‘MAKING INDONESIA 4.0’ INITIATIVES
Almost all of Indonesia’s manufacturing sectors face similar
challenges, ranging from the scarce of domestic raw materials to
unfavorable industrial regulations. Some of the factors that hinder
the growth of Indonesian industry are often cross-sectoral in
nature. Therefore, Making Indonesia 4.0 involves 10 cross-sectoral
national initiatives to accelerate the development of manufacturing
industries in Indonesia. The success of ‘Making Indonesia 4.0’
implementation is expected to boost real GDP growth rates by
1-2 percent per year. Hence, the nation’s GDP growth per year
is to increase from the baseline 5 percent to 6-7 percent in the
period of 2018-2030, in which manufacturing industries contribute
21-26 percent to Indonesia’s GDP by 2030. The GDP growth is
driven by a significant increase in net exports, in which Indonesia
is estimated to reach 5-10 percent of the net export-to-GDP
ratio in 2030. In addition to the increase in productivity, ‘Making
Indonesia 4.0’ roadmap envisages the creation of 7-19 million job
opportunities, in both the manufacturing and non-manufacturing
sectors by 2030 as the result of greater export demand.
[Ina/Levita/IM]

9