Page 39 - IMagz Ed. 04
P. 39

yang belum dipahami secara keseluruhan di semua elemen
            perguruan tinggi. Internasionalisasi tidak hanya tugas sepihak
            dari kantor urusan internasional atau pihak terkait langsung
            lainnya,  akan  tetapi  perlu  dipahami  dan  dilaksanakan  di
            semua elemen di perguruan tinggi. Tantangan lainnya dalam
            penggunaan  bahasa  asing  (contohnya  Bahasa  Inggris),
            seperti di Itenas, akan tetapi tantangan ini tidak dialami oleh
            universitas lain, padahal bahasa asing tersebut bukanlah
            bahasa utama mereka. Contoh diambil dari Royal Thimphu
            College di Bhutan, yang dalam kesehariannya di kampus sudah
            menggunakan Bahasa Inggris. Bagi mereka Bahasa Inggris
            adalah bahasa kedua setelah bahasa nasional mereka dan
            pelajaran  di jenjang  perguruan tinggi  semuanya berbahasa
            Inggris. Selain tantangan, dibahas juga capaian yang telah
            dilalui oleh masing-masing universitas terkait internasionalisasi
            tersebut. [Foto 12-14]


            Satu  event menarik lainnya adalah  international  café. Setiap
            peserta diminta untuk membawa makanan dan minuman khas
            dari negaranya. Kemudian, setiap universitas diberi satu stand
            untuk bisa mempromosikan universitas masing-masing, beserta
            makanan-minuman khas yang  sudah dibawa untuk disajikan.   1990, saat komunisme  berakhir, maka berakhirlah kekuasaan
            Para mahasiswa yang hadir di event tersebut sangat antusias.   dan kota itu pun kembali berkembang hingga saat ini.
            Mereka mengunjungi  dan bertanya tentang universitas  yang
            dipromosikan, serta  mencicipi juga berbagai  snack dan   Heroes’ Square (Lapangan Pahlawan) adalah salah satu ikon
            minuman yang ada.                                   sejarah Kota Budapest. Lapangan ini merupakan alun-alun
                                                                kota terbesar di Budapest dan terdapat patung-patung raja,
            Hari terakhir kegiatan International Week menyajikan keindahan   serta tokoh sejarah penting Negara Hongaria. Di tengah-
            dan sejarah dari Kota Budapest dengan tour bersama menuju   tengah lapangan itu terdapat patung malaikat Gabriel berdiri
            Kota Budapest. Budapest awalnya terdiri dari Kota Buda dan   di atas pilar utama. Keindahan kota Budapest dapat dilihat dari
            Kota Pest, yang dipisahkan oleh Sungai Danube (dalam Bahasa   ketinggian dengan mengunjungi Fisherman’s Bastion. Lokasi
            Inggris). Setelah Széchenyi  Chain Bridge (jembatan rantai)   ini merupakan bagian dari distrik Istana Buda (Buda Castle)
            terbangun, dua kota ini kemudian menjadi satu kota, yaitu   dan dahulunya merupakan menara pengintai, dibangun pada
            Budapest. Jembatan rantai merupakan jembatan permanen   tahun 1895 hingga 1902. Sekarang, menara ini merupakan
            pertama di Hongaria yang dibangun melintasi Sungai Danube.   tempat yang menyajikan panorama terbaik di Budapest. Dari
            Jembatan tersebut dirancang oleh insinyur asal Inggris, William   ketinggian tersebut dapat dilihat Hungarian Parliament Building
            Tierney Clark, pada 1839 dan resmi digunakan pada 1849. Di   (Országház dalam bahasa Hongaria). Sekilas, bangunan ini
            setiap sisi batas jembatannya terdapat Patung Singa yang   mirip dengan Houses of Parliament yang ada di London. Gaya
            dianggap sebagai pelindung.                         arsitekturnya adalah Gothic Revival sekaligus Renaissance.
                                                                Gedung ini merupakan salah satu gedung legislatif tertua di
            Kota Budapest pernah jatuh di kekuasaan Kekaisaran   Eropa dan berdiri megah di pinggir Sungai Danube.
            Ottoman dari Turki. Hingga saat ini masih banyak Turkish Bath
            (pemandian air panas) di beberapa tempat. Selain Turkish Bath   Kegiatan International Week ketiga ini memberikan keuntungan
            dengan air panas alam, di pasar tradisional juga masih banyak   dan tambahan informasi tidak hanya pada SZIU, akan tetapi
            makanan yang dijual dengan bumbu khas Turki. Banyaknya   untuk setiap universitas yang berpartisipasi. Informasi
            jenis rempah dan paprika, dapat ditemui dengan mudah   terkait internasionalisasi ini akan semakin mempererat dan
            di pasar tradisional. Setelah Kekaisaran Ottoman tumbang,   mengembangkan kerja sama internasional antara SZIU dan
            Budapest berkembang menjadi kerajaan yang cukup disegani   partner-nya. Satu hal penting lagi,  networking yang telah
            di Eropa Tengah bersama Austria, Swiss, dan Cekoslovakia.   dibangun tidak hanya antara SZIU dengan  partner-nya saja,
            Akan tetapi Perang Dunia I menyerang habis Kota Budapest.   akan tetapi juga antar partner-partner SZIU. Harapannya jalinan
            Lalu, Uni Soviet membantu perang Hongaria, akan tetapi Uni   kerja  sama  yang  sudah  terjalin  akan  dapat  dikembangkan
            Soviet lupa untuk pulang kembali. Akhirnya, Budapest kembali   menjadi program internasionalisasi secara bersama.
            di bawah jajahan, dan kali ini di bawah Uni Soviet. Di tahun   (DNH/KUI/IM)


                                                                                                              39
   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44