Page 10 - IMagz Ed. 06
P. 10
MENYAPA INDONESIA
Lawan Covid-19
dengan Ilmu
Pengetahuan dan
Pengabdian kepada
Masyarakat
Produk Hand Sanitizer Itenas. [DM]
Pandemi yang menyerang dunia sejak Desember 2019 tidak
luput juga menyerang Indonesia. Sejak awal bulan Maret 2020
ketika untuk pertama kalinya diumumkan pasien positif pertama
di Jakarta, masyarakat telah mengalami perubahan besar dalam
berbagai aspek. Semua orang dipaksa untuk menjalankan
keseharian yang berbeda dalam karantina dan himbauan ‘stay
at home’. Di bulan Maret pula sejak pemerintah menghimbau
semua orang untuk tetap di rumah, Itenas mengambil
keputusan untuk meliburkan seluruh civitas akademika untuk
sementara hingga tanggal yang dihimbau oleh pemerintah.
Hal itu ditujukan untuk melindungi seluruh warga Itenas dan
masyarakat umum. Sejak kampus ditutup, kegiatan di dalam
kampus hanya diperbolehkan untuk rektor dan jajarannya,
dan beberapa civitas akademika yang ditugaskan rektor untuk
mengerjakan Pengabdian kepada Masyarakat yang ditujukan
untuk melawan pandemi Covid-19 ini.
Sejak itulah dibuat tim dari Kampus Itenas yang berkontribusi
dalam penanganan pandemi Covid-19 yang ditunjuk oleh
Rektor Itenas Prof. Meilinda Nurbanasari, Ir., M.T., Ph.D. Tim
tersebut terdiri dari beberapa dosen Program Studi Teknik
Kimia dan Program Studi Teknik Mesin yang dipimpin oleh
Kepala Biro Kerja Sama, Hubungan Masyarakat dan Pemasaran
(BKHP) Itenas. Selain itu, beberapa dosen Itenas dari
beberapa program studi serta LP2M (Lembaga Penelitian dan
Pengabdian kepada Masyarakat) Itenas juga menjadi donatur
dan bekerja sama dalam pengumpulan dana untuk menangani
Covid-19. Dari PkM dan kerja sama inilah Itenas menyalurkan
hand sanitizer (HS) dan face shield (FS) yang diproduksi secara
langsung di laboratorium Itenas dan di workshop milik salah
satu dosen Itenas.
Poster kegiatan penggalangan dana dan permohonan bantuan kepada Itenas.
10 ITENAS MAGAZINE • AGUSTUS 2020