Page 40 - IMagz Ed. 06
P. 40

Pandemik Covid-19 yang menyerang seluruh negeri, tak   saat ini?
          terkecuali Kota Bandung. Dalam kecepatan penyebaran   “Yang pasti menjadi pemegang kendali penuh ya, ketika
          wabah  ini,  Itenas  sebagai  kampus  yang  mewadahi  civitas   menjadi wakil rektor kan membantu rektor sesuai jobdesc-
          akademika yang berasal dari berbagai tempat dan kalangan   nya, tapi kalau sebagai rektor, saya punya tanggung jawab
          tentunya  harus  mengambil  keputusan  cepat  terkait   penuh dalam  pelaksanaan tridarma perguruan tinggi, jadi
          pencegahan dan penanganan di kampus dan sekitarnya.   dari segi tanggung jawab sudah berbeda. Kalau dibilang
          Hal ini bertujuan untuk melindungi seluruh keluarga   berat ya tentu berat, tapi kalau kita sudah ikhlas tidak terasa
          Itenas,  mahasiswa,  dosen,  pegawai,  dan  lingkungan   berat. Bagaimana juga yang menjalani itu bukan saya sendiri
          sekitar kampus. Kebijakan yang cukup berani dan cepat   ya, tetapi akan dibantu juga oleh para wakil rektor, para
          diambil. Ibu Linda beserta jajarannya memutuskan untuk   dekan, dll. Tapi ya itu tadi kalau biasanya wakil rektor kan
          merumahkan mahasiswa dan pegawai dengan cara WFH.     keputusan ada di rektor, kalau sekarang kan tidak, apalagi
          Hal tersebut tidak mudah tentunya karena pada tanggal 15   kondisi diangkat menjadi rektor langsung dihadapkan situasi
          Maret 2020 tepat diadakan UTS di Kampus Itenas, sehingga   seperti ini. Jadi yang pasti keberlangsungan akademik
          perubahan sistem yang mendadak harus dilakukan dan    harus berjalan, di lain pihak keberlangsungan teman-teman
          UTS dilakukan secara  online dengan berbagai cara     dosen dan pegawai yang non-dosen bisa terpenuhi, nah
          e-learning dan penilaian dalam sistem Sikad Itenas. Bahkan   ini tentunya tidak mudah dalam kondisi seperti ini, tapi
          sebelum kantor, sekolah, dan institusi lain memutuskan   tetap yang terpenting adalah kesehatan, makanya Itenas
          untuk memperpanjang masa  stay at home pada tanggal   mengambil kebijakan itu.”
          16 Maret 2020 rektor  dan jajarannya  memutuskan untuk
          meliburkan semua kegiatan kampus hingga tanggal 30 Mei   Bagaimana tanggapan Bu Linda saat menghadapi tantangan
          2020 untuk memaksimalkan pencegahan dan penanganan   global yang besar berupa pandemik Covid ini tidak lama
          pandemik dengan mengikuti saran BNPB terkait masa   setelah Ibu dilantik?
          perpanjangan penanganan pandemik Covid-19. Dalam      “Dari awal ketika saya diangkat menjadi rektor, moto saya
          masa itu, civitas akademika dilarang beraktivitas di dalam   salah satunya adalah adaptable, jadi kita harus siap cepat
          lingkungan kampus, kecuali rektor dan jajarannya, atau   beradaptasi dengan dinamika ini, tapi saya tidak berpikir akan
          civitas akademika yang ditugaskan langsung oleh rektorat,   sampai seperti ini. Terus terang yang terpikir saat itu adalah
          misalnya tim yang mengerjakan Pengabdian kepada       dinamika saat itu perubahan dari peraturan kementerian,
          Masyarakat dalam pembuatan alat medis untuk dibagikan   kebijakan  regulasi  pendidikan  tentang  kampus  merdeka,
          pada RS dan Fasyankes di Bandung dan sekitarnya. Selama   Itenas harus siap beradaptasi, waktu itu berpikirnya ke sana.
          itu  pula kampus  dibersihkan  dengan disinfektan  dan   Ternyata setelah dilihat yang harus dihadapi duluan malah
          fogging, detail keputusan ini ada dalam Surat Keputusan   (keadaan pandemi) seperti ini, termasuk adaptasi dengan
          Rektor  yang  dirilis  pada  tanggal  tersebut.  Ini  merupakan   wabah ini, jadi kalau dilihat kebijakan menteri memang
          keputusan yang cukup berani dan dinilai baik dalam usaha   mendorong semua serba online, teknologi informasi, Itenas
          menangani pandemik, karena dalam penanganan tersebut,   harus siap. Hanya saja yang harus disadari ya mungkin tidak
          keputusan yang cepat dan tegas diperlukan segera.     semua dosen dan SDM siap. Infrastruktur mungkin bisa
                                                                dengan cepat disiapkan, tapi terus terang dengan jumlah
          Untuk mengenal sosok Rektor Itenas Perempuan Pertama   dosen luar biasa yang masih banyak menjadi sesuatu yang
          ini, kamipun mencoba menarik cerita lebih dalam dari Bu   tidak mudah. Seperti yang kita tahu, jangankan dosen LB,
          Linda. Lewat wawancara onsite yang dilakukan di sela-sela   dosen tetap pun tidak semua mengikuti perkembangan
          kesibukannya bertugas, Bu Linda menceritakan mengenai   teknologi, senangnya konvensional, itu juga tidak mudah
          diri,  visi,  dan  juga  harapan-harapannya.  Pagi  itu  kami   dihadapkan dengan kondisi seperti ini. Tapi saya lihat
          mendatangi Ruang Rektor yang terletak di Gedung Rektorat   teman-teman menjadi kreatif ya, menggunakan Zoom atau
          Itenas.  Di sana  tampak sosok  Bu  Linda yang  menyambut   Google Meeting, yang sebenarnya dari dulu sudah bisa
          kami. Beliau menyempatkan diri di antara kesibukannya dan   dilaksanakan.”
          bersedia meluangkan waktu untuk tim kami. Dalam suasana
          yang ramah dan santai, kamipun mengobrol dengan Bu   Setelah pandemik berakhir, apa yang akan pertama kali Bu
          Linda.                                             Linda lakukan dalam lingkup Itenas, nasional, maupun global?
                                                                “Yang pasti karena ada perubahan struktur organisasi ya
          Selamat atas terpilihnya Ibu sebagai Rektor Itenas, dan   itu harus dijalani dulu. Jadi untuk di internal terkait dengan
          khususnya sebagai Rektor Perempuan pertama di Itenas.   perubahan struktur organisasi yaitu pembekalan kepada
          Bagaimana kesan Bu Linda setelah menjabat sebagai rektor,   semua  pejabat harus  tetap  berjalan,  karena  kalau  ada
          apakah ada perbedaan yang menonjol dalam ritme kehidupan   perubahan dan pejabat yang diangkat tidak tahu jobdesk




          40  ITENAS MAGAZINE • AGUSTUS 2020
   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45