Page 11 - Kebijakan Perpustakaan
P. 11
3) Koleksi Penunjang Penelitian
Yang dimaksud dengan koleksi penunjang penelitian adalah
semua koleksi yang merupakan sumber-sumber informasi untuk
para peneliti. Sebagian sudah masuk dalam kategori koleksi
referensi dan pengayaan, namun beberapa tidak masuk dalam
kategori tersebut. Misalnya, jurnal elektronik, synopsis, indeks
artikel, direktori dan sebagainya. Koleksi jenis ini perlu ada
penambahan tiap tahun untuk memenuhi kebutuhan penelitian.
Karena sebagian koleksi ini sudah masuk dalam kategori referensi
dan pengayaan, maka prosentase penambahan tiap tahun untuk
koleksi penunjang penelitian sebesar 6%
4) Koleksi Lainnya (Rekreatif dan Kultural)
Koleksi yang masuk dalam kategori ini terdiri dari dua, yaiu koleksi
yang tujuannya memberikan nuansa rekreatif dan koleksi yang
sifatnya menjaga dan melestarikan nilai dan khasanah budaya.
Koleksi yang bersifat rekreatif adalah semua bukubuku non fiksi,
berupa novel, cerita, buku humor dan sebagainya. Sedangkan
koleksi cultural seperti manuskrip dan sejenisnya. Untuk koleksi
ini, penambahannya ditetapkan sebanyak 2% pertahun.
D. Kebijakan Teknis Komposisi Koleksi
UPT Perpustakaan Institut Teknologi Nasional menetapkan kebijakan
pengembangan bahan perpustakaan dalam pengkategorian sebagai
berikut:
1. Koleksi referensi sesuai kurikulum
2. Koleksi pengayaan mata kuliah
3. Koleksi penunjang penelitian
4. Koleksi lainnya dalam rangka realisasi fungsi cultural dan rekreasi
informasi.
Komposisi pengadaan koleksi bahan Perpustakaan adalah sebagai berikut:
No Kategori Persentase
1. Referensi 80%
2. Pengayaan 12%
3. Penunjang Penelitian 6%
4. Lainnya 2%
9