Page 9 - orasi_gubes_2024
P. 9
besar, karena itu tidak dapat melewati pori-pori membran
(retentate). Sedangkan karbondioksida (CO) dapat melewati sisi
2
lain dari membran (permeate) [15]. Pressure Swing Adsorption
(PSA) adalah metode kering yang digunakan untuk memisahkan gas
dengan menerapkan sifat-sifat fisik gas tersebut. Prinsip dasarnya
adalah biogas mentah dikompres agar tekanan naik dan kemudian
dimasukkan ke kolom adsorpsi, yang mempertahankan karbon
dioksida tetapi bukan metana. Ketika bahan kolom jenuh dengan
karbon dioksida, tekanan dilepaskan dan karbon dioksida dapat
diserap dan dibawa ke dalam aliran gas [14].
Pada teknologi water scrubbing, air digunakan untuk memisahkan
karbon dioksida dari biogas. Proses ini didasarkan pada perbedaan
daya larut karbondioksida dan metana dalam air. Parameter proses
seperti tekanan dan suhu dalam water scrubbing dipilih untuk
dapat memaksimalkan perbedaan dalam kelarutan. Sekarang ini
water scrubber dioperasikan pada tekanan sekitar 6 – 8 bar [16,
17]. Air digunakan sebagai pelarut dalam metode pressurised water
scrubbing. Water scrubbing biasanya terjadi pada tekanan 4 hingga
10 bar, karena lebih banyak CO yang terlarut dalam air ketika sistem
2
ditekan. Kolom scrubbing tinggi digunakan, di mana air disemprotkan
dari atas. Biogas diarahkan ke atas dari bagian bawah kolom
scrubbing. Ketika naik, gas tersebut bersentuhan dengan cairan
yang jatuh. Biometana yang dimurnikan, beserta gas-gas pengotor
O2 dan N disedot keluar pada bagian atas kolom scrubbing [18].
2
Jadi, pemurnian biogas menggunakan water scrubbing berdasarkan
proses absorpsi fisis. Pemurnian ini dilakukan dengan prinsip kontak
gas-cair secara arus berlawanan pada suhu lingkungan dan tekanan
tertentu. Gas C O dan H S terlarut terikut di dalam cairan absorben
2 2
melalui aliran bawah kolom [19].
9